Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno, BBA., MBA., mengaku saat ini pihaknya tengah mendesain travel dari Borobudur ke Salatiga.
- Menparekraf Sandiaga Uno Optimis Ekonomi Kreatif Semarang Bisa Makin Berkembang
- Sandiaga Uno Optimis Dampingi Ganjar Pranowo Sebagai Cawapres
- Sandiaga Uno Tantang Santriwati Batang Buat Baju Koko
Baca Juga
Capaian tersebut sejalan dengan prestasi Salatiga yang sangat aktif mengantarkan pariwisata termasuk Gastronomi 'jujugan' mendulang Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Hal tersebut disampaikan Sandiaga Uno saat melakukan kunjungan kerja ke Kantor Pemkot Salatiga, Senin (16/5).
Hadir menyambutnya, Forkopimda se-Salatiga serta owlaku Pariwisata dan budayawan.
Disampaikan Sandiaga Uno, kuliner di tanah air saat ini berkembang cukup besar.
"Terimakasih Salatiga menjadi kebangkitan ekonomi kreatif. Ekonomi kreatif tiga besar di dunia yakni Amerika, Korea. Kita akan buat drama Solotigo supaya menjadi kebangaan kuliner bagi Salatiga," ujarnya
Bahkan, lanjut dia, bisnis kuliner saat ini 42 parsen menyumbang pendapatan bangsa ini. Sedangkan 2 jutaan tenaga kerja Indonesia berasal dari ekonomi kreatif.
Sehingga, ia sangat mendukung pengembangan kuliner Indonesia. "Jangan salah, makan tradisional kita sate, nasi goreng dan rendang masuk versi food CNN," ucapnya.
Berbicara perihal Kota Toleran Salatiga, Sandiaga Uno menilai, daerah kecil dengan memiliki tiga Bandara Internasional paling ideal mengangkat isu Gastronomi di Indonesia.
"Siapkah kita menjadikan Salatiga sebagai pusat Gastronomi. Saya sangat mendukung Salatiga kota kreatif indoensia. Dan di tingkat nasionalis mewakili Indonesia menuju Kota Gastronomi dunia. Salatiga layak menjadi destinasi Gastronomi," pungkasnya
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Salatiga Yuliyanto menyebut kehadiran Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno, BBA., MBA., merupakan kado istimewa menjelang berakhirnya masa jabatan ia dan pasangannya, Wakil Wali Kota Muh Harus.
"Dalam kesempatan ini, saya juga mengucapkan terimakasih atas kepedulian Bapak Sandiago Uno Salatiga mendapatkan bantuan DAK Rp 10 miliar dalam pengembangan
Taman Wisata Sejarah Kota Salatiga (TWSS). Hal ini menjadi hal yang sangat luar biasa," aku Yuliyanto.
Ia tak memungkiri, kemampuan kkeuangan Salatiga yang erbatas dengan PAD tak lebih dari Rp 5 miliar sangat tidak mungkin mewujudkan komitmen pengembangan TWSS.
"Dan ketika tidak meminta bantuan dari pusat sulit mewujudkan TWSS yang dapat membantu pendidikan generasi muda Salatiga khususnya mengenal lebih dekat pahlawan serta alutsista TNI kita," imbuhnya.
Ditengah kedatangannya, Sandiaga Uno berkesempatan menjawab sejumlah pertanyaan dari pelaku pariwisata di Salatiga. Dilanjutkan dengan meninjau langsung loaksko Wisata Sejarah/ TWSS yang masih dalam pengembangan.
- Menparekraf Sandiaga Uno Optimis Ekonomi Kreatif Semarang Bisa Makin Berkembang
- Sandiaga Uno Optimis Dampingi Ganjar Pranowo Sebagai Cawapres
- Sandiaga Uno Tantang Santriwati Batang Buat Baju Koko