SBY : Kerupuk Rambaknya Enak, Gurih dan Joss

Tiga kata yang diucapkan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Enak, Gurih dan Joss" setelah mencicipi rasa kerupuk rambak khas Kendal dalam kunjungannya di Sentra produksi Kerupuk Rambak, di desa Penanggulan, Pegandon, Kamis (12/4) sore.


Rasanya kerupuk rambak disini enak, gurih dan joss. Dibanding kerupuk rambak dari daerah lain, di sini lebih renyah," kata SBY.

Presiden RI ke-6 ini ternyata merupakan penggemar berat makanan ringan itu. Ia mengatakan disetiap hidangan makanan di rumahnya pasti tersaji kerupuk.

"Di rumah pasti di meja makan banyak macam kerupuknya termasuk kerupuk rambak. Karena jenis makanan tertentu itu cespleng kalau kerupuknya itu kerupuk rambak," katanya.

Dalam kunjungannya tak lupa ia memborong kerupuk rambak asal Kendal itu untuk dibawa ke rumahnya yang berada di Cikeas.

"Kami berdiskusi dengan para pengrajin kerupuk membahas solusi agar memajukan UMKM dengan cara peningkatan pemasaran. Tentunya dengan pemasaran yang baik akan berdampak pada penghasilan menjadi meningkat pula," tambahnya.

Pria asal Pacitan ini mengatakan kunci dalam memajukan perekonomian adalah adalah mendorong pergerakan industri rumah tangga seperti UMKM.

"Dengan memajukan UMKM maka penghasilan rakyat akan meningkat dan berdampak pada daya beli masyarakat yang juga ikut meningkat," ujarnya.

Sementara itu, Kades Penanggulan, Ria Setianingsing mengatakan di dalam desanya setidaknya ada 15 pengrajin kerupuk rambak yang pesanan produksinya sampai ke mancanegara.

Rambak yang diproduksi disini ada kerupuk rambak kerbau dan kerupuk rambak sapi. Sentra kerupuk rambak di Kendal ya cuma di desa Penanggulan. Namun, disini kami cuma terkendala masalah bahan bakunya, kulit kerbau kami ambil sampai Kalimantan," katanya.

Ia menyatakan dalam kunjungan SBY itu, SBY mendorong agar industri Kerupuk rambaknya di desanya itu dikenal hingga nasional.

"Pesanan kerupuk rambak kami sudah sampai luar negeri, seperti di Hongkong dan Jepang. Turis mancanegara ketika kunjungan di Jawa Tengah selalu membeli kerupuk rambak kami di pusat oleh-oleh. Mereka suka karena gurih rasanya dan renyah," pungkasnya.