Setiap Selasa Naik BRT Bawa Botol Bekas Saja

Kebijakan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, dengan mengadakan Hari Angkutan Umum setiap Selasa mulai hari ini hingga 6 Juli mendatang, ternyata meraih antusias cukup baik dari masyarakat.


Kebijakan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, dengan mengadakan Hari Angkutan Umum setiap Selasa mulai hari ini hingga 6 Juli mendatang, ternyata meraih antusias cukup baik dari masyarakat.

Pasalnya, dari kebijakan tersebut, warga Semarang bisa menaiki Bus Rapid Transit (BRT) Trans Semarang hanya dengan menukar botol plastik.

Plt Kepala UPTD BLU Trans Semarang, Hendrix Setiawan mengatakan, pada hari pertama diberlakukannya penukaran botol plastik, sudah lebih dari 50 botol yang ditukar masyarakat untuk bisa menaiki BRT segala jurusan.

"Setiap penukaran botol plastik, nanti tiketnya beda jadi software sudah kami update sehingga yang menukar botol plastik mendapatkan tanda tiket yang berbeda," kata Hendrix di Shelter Pemuda Semarang, Selasa (8/6).

Diakui Hendrix, peningkatan penumoang memang terjadi cukup signifikan pada Hari Angkutan Umum ini. Namun pihaknya tetap menegaskan bahwa protokol kesehatan tetap berlaku secara ketat.

"Data pasti penumpang memang belum bisa didata sekarang, biasanya besok bari keluar data lengkapnya, tapi dari pantauan kami peningkatannya cukup tajam," jelasnya.

Hendrix menyebut jika program yang saat ini baru dilaksanakan setiap Selasa, kemungkinan bisa dilanjutkan lagi kedepannya, jika hasil evaluasi dalam satu bulan kedepan dirasa bagus.

"Rencananya botol yang digunakan akan didaur ulang. Kita sudah berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup, nanti akan didaur ulang di sana," pungkasnya.