Perum Bulog Wilayah Jawa Tengah memastikan ketersediaan stok beras di provinsi ini masih cukup untuk 7 hingga 8 bulan ke depan.
- Pabrik Pengolah Baterai Mobil Listrik asal Korsel Bakal Groundbreaking di Batang pada Oktober 2021
- Masih Ada 20 Ribu Penumpang KA Tiba di Semarang Pada Hari Kedua Lebaran
- Pemkab Banyumas Manfaatkan Limbah Plastik untuk Bahan Baku Semen
Baca Juga
Tercatat, stok beras yang ada di sejumlah gudang Bulog di Jawa Tengahmencapai 107.076 ton.
"Dengan asumsi kebutuhan beras rata-rata per hari 500 ton maka diperkirakan stok masih mencukupi hingga beberapa bulan ke depan," ujar Kepala Perum Bulog Kanwil Jawa Tengah, Basirun, Jumat (6/3).
Dia menerangkan, stok tersebar di empat kantor cabang. Meliputi Semarang 37.865 ton, Pati 17.802 ton, Surakarta 20.032 ton, dan Pekalongan 31.377 ton.
Stok tersebut, lanjut dia, dianggap cukup bahkan terlalu besar. Merujuk pada bulan April hingga Juni memasuki musim panen, yang akan mengurangi kemampuan serap dari Bulog sendiri.
"Serapan beras Bulog ke pasaran turun jika memasuki panen raya. Sehingga stok bisa lebih panjang lagi," katanya.
Dia menilai, situasi di Jateng kondusif menyikapi kejadian baru-baru ini termasuk virus corona. Di provinsi ini tidak ada kepanikan yang memicu pembelian sembako. Alhasil, stok masih tetap aman dan serapa beras secara harian juga masih stabil.
- Kinerja Positif, Bank Sukoharjo Bukukan Aset Rp138,5 Miliar
- Rencana Undang Titiek Soeharto, Pemkab Rembang Gelar Agro Expo 2025
- Lagi, Semen Gresik Raih Penghargaan Industri Hijau Level 5