Sukoharjo Waspada Angin Ribut

Angin ribut yang melanda empat kecamatan di kabupaten Sukoharjo Sabtu petang kemarin menimbulkan banyak kerusakan.


Sedikitnya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo mencatat ada 23 rumah dan atap rumah roboh, 32 tiang listrik dan puluhan pohon tumbang.

"Malam usai kejadian langsung bergerak melakukan pengkondisian, khususnya yang menghalangi akses jalan. Pagi hingga siang ini dilanjutkan penyisiran untuk rumah roboh," kata Sri Maryanto, Kepala BPBD Sukoharjo, Minggu (17/11).

Empat kecamatan terdampat tersebut adalah di kecamatan Baki, didesa Kadilangu, Menuran, Duwet dan Kudu. Terdata puluhan pohon tumbang dan 1 rumah joglo roboh, ada korban luka dan sudah di rawat di Puskesmas Baki.

Di kecamatan Gatak di 4 desa puluhan pohon tumbang, yakni di desa Transan, Trosemi, Geneng dan Gawok.

Kecamatan Sukoharjo di desa Bulakrejo ada 9 rumah roboh dan puluhan pohon tumbang. Dan desa Sukoharjo ada 2 rumah roboh dan 7 atap roboh.

Untuk kecamatan Grogol di desa Parangjoro 4 atap rumah roboh. Sementara untuk tiang listrik roboh, dijelaskan Aditya, Manager PLN Grogol, ada 32 tiang roboh.

"Untuk wilayah terparah yang terdampak angin kencang dengan tiang PLN roboh ada dikecamatan Baki total ada 13 tiang, selain itu wilayah lain ada di Parangjoro 1 tiang dan Bulakrejo 18 tiang," kata Aditya, Minggu (17/11).

Aditya menambahkan, saat ini PLN sudah mengerahkan 22 team dan 7 vendor untuk mengatasi permasalahan tersebut.

"Saat ini kami belum bisa memastikan kapan bisa pulih, secepatnya kami lakukan penormalan. Dalam 1 hari ini kami kebut agar segera normal dan nyala," tandas Aditya.