Ketua Takmir Masjid Agung Semarang, KH Hanief Ismail, mengatakan pihaknya sudah diberitahu terkait rencana Shalat Jumat berjamaah di Masjid Kauman Semarang oleh tim Prabowo.
- Usung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Bos PSIS Melamar Ke Golkar
- Bupati Karanganyar Lantik 11 Kepala Desa Terpilih
- Anies Nyapres Perkuat Curiga Gagal Realisasi Rumah DP Nol Persen
Baca Juga
Namun, dirinya belum diberitahu terkait pemasangan pamflet dan spanduk yang terpasang tidak jauh dari masjid.
Hanief khawatir, pamflet atau spanduk terkait shalat Jumat tersebut membuat pandangan publik seolah Masjid tersebut digunakan untuk kegiatan politik.
"Pemberitahuan sudah lisan, pasang pamflet dan spanduk tidak (memberitahu) sama sekali," kata Hanief, Kamis (14/2).
Hanief menilai tidak ada permasalahan dengan banyaknya massa yang akan ikut shalat jumat. Ia berharap, kegiatan tersebut tidak mengandung unsur politis dan tidak menyinggung jamaah lain.
"Kami khwatir jamaah yang lain tersinggung, karena jamaah kan macem-macam, ada yang punya orientasi pilihan beda, ada yang punya orientasi masjid murni steril dari hal politis dan duniawi, kami njagani," terang dia.
- Bawaslu Karanganyar Luncurkan Buku Jejak Pengawas Adhoc Pemilu 2024
- Sekar Tandjung Siap Dampingi Gusti Bhre Maju di Pilkada Solo 2024
- Laskar Langit Dukung Paslon Yuli-Dion