Tanah longsor terjadi di Lempongsari, Gajah Mungkur, usai hujan deras satu hari semalam hingga Rabu (13/03) sore ini. Sejumlah rumah warga terkena material longsoran dan rusak.
- Siap Sukseskan Peringatan May Day 2025, Pemkab Tegal Siapkan Sejumlah Acara
- Ibadah Penutupan Peti Mendiang Paus Fransiskus Awali Rangkaian Prosesi Pemakamannya
- Terpeleset Masuk Sumur, Lansia Di Mrebet Ditemukan Tak Bernyawa
Baca Juga
Namun, dilaporkan tidak ada korban dalam peristiwa tanah longsor ini. Instansi terkait pemerintah kota (Pemkot) Semarang diantaranya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan TNI-POLRI telah mendatangi lokasi kejadian untuk membantu warga korban longsor tersebut.
Kasi Kedaruratan BPBD Kota Semarang Anggie Ardhitia mengatakan, pihaknya telah melakukan penanganan bencana longsor dan di lokasi data-data terkait guna mendata kerugian dikumpulkan untuk keperluan tanggap darurat. Warga korban longsor akan mendapatkan bantuan perbaikan rumah dari Pemkot Semarang.
"Kita telah melaksanakan pendataan kerugian material dialami warga. Warga kita berikan bantuan logistik di tempat pengungsian sementara karena rumah mereka terdampak longsor," kata Anggie.
BPBD Kota Semarang belum dapat memastikan jumlah kerugian akibat longsor dialami warga yang rumahnya rusak. Bantuan dalam bentuk material bangunan sesegera mungkin akan diupayakan siap untuk diserahkan kepada warga agar bisa memperbaiki rumahnya pasca tanah longsor.
Sementara ini, warga korban rumahnya alami kerusakan terkena material longsoran diungsikan ke tempat pengungsian darurat serta rumah saudara dan tetangga yang aman dari longsor.
Lokasi longsor saat ini telah dipasang garis polisi agar warga tidak mendekat karena berbahaya ada potensi terjadi longsor susulan sewaktu-waktu.
- Menata Impian Lolos Sekolah Kedinasan Dan TNI-POLRI
- Bakesbangpol Blora Gelar Peningkatan Kapasitas Perkumpulan Bhakti Praja
- Siap Sukseskan Peringatan May Day 2025, Pemkab Tegal Siapkan Sejumlah Acara