Teater Rakyat Sanggar Ngablaksari Sayung Bikin 'Gerr'

Salah satu scene para seniman teater rakyat dari Sanggar Ngablaksari Sayung dalam kegiatan Malam Expo Sesarengan Ngawasi PILKADA 2024, Sabtu (5/10). Dinparta Kab. Demak
Salah satu scene para seniman teater rakyat dari Sanggar Ngablaksari Sayung dalam kegiatan Malam Expo Sesarengan Ngawasi PILKADA 2024, Sabtu (5/10). Dinparta Kab. Demak

Rombongan Teater rakyat dari Sanggar Ngablaksari Sayung bikin 'gerr' usai tampil memukau sebagai Inti acara sekaligus pertunjukan penutup dalam kegiatan Malam Expo Sesarengan Ngawasi PILKADA 2024, Sabtu (5/10).

Pertunjukkan yang mengangkat tema "Floklore Pintu Bledeg Masjid Agung Demak" tersebut, mengisahkan mengenai penggambaran penghidupan sehari-hari masyarakat pesisir pantai. Beserta konflik yang terjadi di lingkungan keluarga, masyarakat dan remaja masa kini yang menjadi realita masa sekarang.

Dalam penampilan maksimal yang disajikan oleh para rombongan teater tersebut, disisipi pula edukasi mengenai persiapan menuju Pilkada. 

Edukasi yang dikemas melalui seni pertunjukkan ini, diharapkan mampu lebih mudah diterima oleh seluruh tamu undangan yang hadir dan mengikuti rangkaian kegiatan malam itu.

Sebelumnya acara Malam Expo Sesarengan Ngawasi Pilkasa 2024 juga diwarnai sejumlah seni tari yang dibawakan para penari dari Sanggar Ngablaksari Sayung 

Tak hanya menampilkan pertunjukkan tari kontemporer, sanggar Ngablaksari menampilkan pula tari tradisional "Pari Suko" yang dibawakan oleh empat penari cantik di atas panggung.

Lenggak lenggok penari-penari tersebut berhasil hibur para tamu undangan yang datang mengikuti kegiatan yang diinisiasi oleh Bawaslu tersebut, di Panggung Kesenian Jogo Indah Tembiring.

Tak hanya menjadi hiburan, tarian tersebut berisikan makna mengenai luapan kegembiraan masyarakat pesisir atas karunia Tuhan berupa panen hasil laut yang tak pernah habis untuk dipanen setiap saat, sehingga membawa kesejahteraan bagi seluruh warga pesisiran.