Seiring dengan perkembangan teknologi yang terus berkembang membuat bisnis maupun individu diharapkan dapat terus melakukan inovasi untuk produk dan jasa yang
ditawarkan. Salah satu industri yang perlu melakukan adaptasi secara cepat dengan teknologi adalah
industri pariwisata dan ekonomi kreatif.
- Wisata Air Terjun Jumog Masih Jadi Tujuan Utama Wisatawan
- Undang Tim Peneliti Pusdatin Selamatkan Cagar Budaya di Kudus
- Taman Bogorame, Oase di Tengah Teriknya Demak
Baca Juga
Dengan tingginya pemahaman literasi digital, diharapkan hal tersebut dapat menjadi salah satu cara untuk mendukung pengembangan dunia pariwisata dan digital.
Literasi digital sangat berhubungan dengan life skills, karena kemampuan tersebut tidak hanya melibatkan teknologi, namun juga kemampuan untuk belajar, berpikir kritis, kreatif, dan inovatif.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik hasil dari Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas), indeks literasi digital tahun 2021 untuk provinsi Jawa Tengah menunjukkan hasil yang kurang memuaskan.
Dalam laporan tersebut, Jawa Tengah berada di posisi 11 terbawah dengan nilai 3,46%. Selain itu, sangat disayangkan bahwa walaupun jumlah pengguna internet di Jawa Tengah terus naik, namun hasil tersebut belum diikuti dengan peningkatan sektor literasi digital.
Merespon hal tersebut, tiket.com kembali menghadirkan edukasi peningkatan literasi pemasaran digital (digital marketing) melalui program Multi-stakeholder Forum yang di mana acara tersebut dikhususkan bagi pelaku usaha pariwisata di berbagai wilayah dan destinasi prioritas di Indonesia dengan mengangkat tema “Improving Digital Marketing Literacy and Socialization of Sustainable Tourism Industry Development”.
“Kami berharap terselenggarakannya Multi-stakeholder Forum di Kota Semarang dapat meningkatkan pemahaman literasi digital sekaligus membantu pemerintah dalam menciptakan lebih banyak talenta yang terliterasi baik secara digital, sekaligus dapat membantu pelaku pariwisata di Kota Semarang untuk dapat mempromosikan usaha yang mereka miliki secara digital,” ungkap Chief Marketing Office tiket.com, Gaery Undarsa, Kamis (8/6).
tiket.com telah memiliki mitra di wilayah Semarang sebanyak kurang lebih sebanyak 518 partner properti, serta 108 partner To-Do dan masih terus bertambah yang menandakan potensi pariwisata di Semarang dapat terus dikembangkan menjadi wisata ramah digital.
“Kami segenap jajaran di Dinas Pariwisata dan Budaya Kota Semarang menyambut baik program literasi digital yang diselenggarakan oleh tiket.com pada hari ini. Kami sangat terbuka untuk bersinergi dengan tiket.com yang sudah bersedia untuk menyelenggarakan workshop tersebut di Kota Semarang. Acara ini disambut dengan sangat baik oleh peserta dari pelaku pariwisata. Kami berharap semoga tiket.com dapat terus melanjutkan acara serupa untuk meningkatkan literasi digital di Kota BuSemarang," papar Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang, Wing Wiyarso Poespojoedho.
tiket.com berkomitmen untuk membantu pelaku usaha pariwisata agar dapat meningkatkan literasi digital dan menciptakan iklim positif di industri pariwisata Indonesia. Program ini sudah dijalankan sejak tahun 2021 dan telah berlangsung di 11 kota di Indonesia mulai dari Danau Toba, hingga Kabupaten Belitung.
- Kunjungan Ke Pulau Tengah Karimunjawa: Kolaborasi Antara Pemerintah Dan Komunitas
- Luluskan 16 Peserta Didik, Susan Budiharjo Ingin Desainer Muda Bisa Beri Kejutan Dunia Fashion
- Malam Tahun Baru Terasa Meriah!