Tuaikan Janji Akibat Jagonya Kalah Di Pilkada, Pria Asal Grobogan Nekad Jalan Telanjang Dari Wirosari-Purwodadi

Heriyanto atau akrab dengan sebutan Heri Sweke warga Tambakselo Grobogan Ditemui Usai Melakukan Aksi Jalan Kaki Dengan Kondisi Telanjang Dari Wirosari-Purwodadi, Minggu, (1/12) Pagi. Rubadi/RMOLJateng.
Heriyanto atau akrab dengan sebutan Heri Sweke warga Tambakselo Grobogan Ditemui Usai Melakukan Aksi Jalan Kaki Dengan Kondisi Telanjang Dari Wirosari-Purwodadi, Minggu, (1/12) Pagi. Rubadi/RMOLJateng.

Grobogan - Seorang warga Grobogan Jawa Tengah nekad berjalan kaki tanpa busana dari Wirosari menuju Kota Purwodadi.


Hal itu dilakukan demi memenuhi janjinya akan melakukan aksi jalan kaki tanpa busana jika jagonya kalah dalam Pilkada. 

Hariyanto atau akrab disapa Heri Swike itu pun menunaikan nadzarnya. Ia berjalan kaki dari Wirosari hingga Purwodadi, Jumat (29/11) tengah malam.

Dalam aksi jalan kaki, ia tidak mengenakan busana, hanya memakai pakaian dalam saja. Padahal janji yang dituaikan hanya tertuang di medsos. 

Dia mengaku, aksi nekat itu dilakukannya karena sebelumnya pernah menulis di kolom komentar medsosnya jika jagonya kalah akan melakukan hal itu.

Meski belum ada penetapan dari KPU, namun Heri melakukan hal itu karena berdasarkan hitungan dari masing-masing tim paslon, jagonya telah kalah. 

Aksinya pun banyak menuai pujian warga yang sempat menemui saat aksi jalan telanjang berlangsung. 

Meski ada sedikit rasa malu, namun warga Desa Tambakselo Kecamatan Wirosari Grobogan itu mengaku lega karena sudah menepati janjinya. 

"Sebagai laki-laki harus menepati ucapannya, yah, meski ada sedikit rasa malu. Namun, setiap omongan harus dapat dipertanggungjawabkan," ungkapnya, Minggu (01/12) pagi.

Aksi itu pun akhirnya dihentikan aparat kepolisian sebelum sampai di Purwodadi. Namun aksi tersebut sudah berlangsung sekitar dua jam. 

"Sampai sekitar Desa Getasrejo Grobogan, kurang lebih sudah berjalan sekitar 18 kilometer," ungkapnya.