Keberadaan Candi Borobudur diharapkan tidak hanya memberikan keuntungan di wilayah Borobudur saja. Namun juga mampu meningkatkan perekonomian wilayah kecamatan lain.
- P4L Awards 2021 dari Semen Gresik untuk Desa dengan Ketahanan Pangan Terbaik
- UMi Bikin Bisnis Sebring Makin Gurih
- Syafiun Najib, Jual Hiasan Dinding Kaligrafi Lewat Shopee Hingga Ekspor ke Luar Negeri
Baca Juga
"Dapat memiliki benefit dan multiplayer efek dari keberadaan Borobudur," kata Ketua TP PKK Kabupaten Magelang, Christanti Handayani Zaenal Arifin, saat menerima bantuan dana CSR dari Bank Jateng, Jumat (9/12/2022).
Bantuan diserahkan di Rumah Dinas Bupati Magelang. Dana CSR untuk TP PKK 2022 senilai Rp 60 juta untuk 60 UMKM. Juga ada bantuan dana CSR untuk Dekranasda Kabupaten Magelang Rp 489.180.000 untuk modal usaha bagi UMKM kader PKK Kabupaten Magelang.
Christanti mengatakan, dana CSR ini akan dipergunakan untuk pelatihan dan modal untuk modal usaha bagi UMKM.
Dia berharap, bantuan ini melahirkan wirausaha-wirausaha baru dengan skala prioritas. Terutama para ibu yang butuh untuk meningkatkan perekonomian keluarga, sekaligus upaya pemulihan ekonomi pasca Pandemi Covid-19.
Dia menyebut beberapa kecamatan yang menjadi sasaran pelatihan pembuatan sandal Upanat atau sandal yang akan dipakai oleh para pengunjung Candi Candi Borobudur.
Pelatihan akan dilaksanakan di Kecamatan Borobudur, Mungkid, Muntilan, Salaman dan Tempuran.
"Kami menangkap peluang itu dan telah berusaha berkomunikasi dengan pihak PT Taman Wisata Candi Borobudur agar peluang ini bisa dimanfaatkan anggota Dekranasda Kabupaten Magelang," kata Christanti, yang juga Ketua Dekranasda Kabupaten Magelang.
Pimpinan Bank Jateng Cabang Mungkid, Dwi Andi Setiawan, mengatakan, sesuai hasil RUPS luar biasa Oktober 2021 lalu, Bank Jateng akan memberikan bantuan kepada UMKM di wilayah Jawa Tengah.
Bantuan digulirkan sebagai upaya untuk mengentas kemiskinan dan mendukung pemulihan ekonomi daerah pasca Covid-19.
Dia berharap, bantuan CSR itu dapat mendukung sesegera mungkin pemulihan ekonomi daerah khususnya di Kabupaten Magelang. Hal ini merupakan wujud dari pada rasa sosial Bank Jateng kepada masyarakat maupun lingkungan.
"Harapannya CSR ini bisa bermanfaat untuk menunjang kegiatan yang akan dilakukan oleh PKK dan Dekranasda. Atau bisa membantu dan menumbuh kembangkan UMKM di Kabupaten Magelang, sehingga nanti memiliki multiplayer efek dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Magelang," kata Dwi. 
- Festival Generasi Happy di Semarang Targetkan 10.000 Pengunjung
- Industri Furniture Soloraya Kembali Menggeliat, Siap Tembus Pasar Ekspor Lagi
- Shopee Ajak Pelaku UMKM Maju Ke Pasar Global
