- Gaet Simpati Jelang Pilkada Kudus, Mawahib Gerilya ke Warga Muhammadiyah
- Berpotensi Mendulang Cuan, Emak-emak Aisyiyah Belajar Bikin Selai Parijoto
Baca Juga
Kehadiran Rumah Sakit (RS) Sarkies Aisyiyah kini menambah banyak pilihan kepada warga Kudus dan kabupaten sekitar, untuk mendapatkan pelayanan kesehatan terbaik dan prima.
Menariknya lagi, untuk mendukung optimal, RS swasta di Kota Kretek ini menawarkan konsep pelayanan premium kepada pasien setara hotel berbintang. Dengan kenyamanan yang diberikan rumah sakit tipe C di Kudus itu, kini menjadi rujukan pasien dari berbagai wilayah.
Humas Media dan Informasi RS. Sarkies Kudus, dr. Fauzia Dina Aulia mengatakan, konsep pelayanan kesehatan yang ditawarkan rumah sakit di bawah naungan Aisyiyah Grup yakni premium hospital.
“Dengan konsep ini, para pasien dilayani seolah-olah tidak di rumah sakit, namun serasa tinggal di hotel. Para tenaga kesehatan kami hadir mengutamakan keramahan dan pelayanan yang premium kepada pasien,” ujar Fauziah saat ditemui di RS setempat, Rabu (3/4).
Rumah Sakit Sarkies Aisyiyah Kudus yang berdiri di atas tanah seluas 4.130 meter persegi meter dan diresmikan 5 Juni 2023 itu, lokasinya pun sangat strategis dan mudah dijangkau. Kehadiran rumah sakit termegah di Kota Kretek ini, beralamat di Jalan Mas Sirin 79 Bakalankrapyak Kudus.
Fauzia menjelaskan, RS Sarkies Aisyiyah memiliki 15 layanan poliklinik andalan. Diantaranya poli mata, poli peyakit dalam, poli bedah, poli ortopedi, poli THT dan poli saraf. Selain itu, ada juga poli kulit dan kelamin, poli gigi, poli psikiatri, poli KIA, poli anak serta poli obgyn.
“Kami juga menyiagakan 24 jam untuk pelayanan di Ruang IGD, Radiologi serta Laboratorium. Bahkan selama libur Lebaran, pelayanan kami tetap disiagakan tanpa libur untuk layanan rawat inap dan rawat jalan,” kata dokter muda berparas manis ini.
Sedangkan untuk kapasitas tempat tidur di ruang perawatan, lanjut Fauzia, RS Sarikes memiliki 115 tempat tidur. Sedangkan untuk BOR (Bed Occupation Rate) atau tingkat hunian pasien di kamar rawat inap rata-rata per bulan mencapai 80 persen.
Untuk semakin melengkapi layanan kesehatan, RS Sarkies Aisyiyah menyediakan Pen Klinik dan Trauma Center. Di Pen Klinik, rumah sakit setempat memiliki tiga dokter saraf, dokter ortopedi dan dokter anestesi. Sedangkan di layanan Trauma Center, menyiagakan layanan ambulans 24 jam.
“Rumah Sarkies Aisyiyah Kudus juga bisa melayani pasien BPJS dan non BPJS, kami layani dengan setara dan mengutamakan keramahan kepada pasien,” tukasnya.
Sementara itu, Board of Director RS Sarkies ‘Aisyiyah Kudus, dr. Hilal Ariadi menambahkan, pembangunan RS Sarkies ‘Aisyiyah Kudus diawali pemberian tanah wakaf oleh Saifullah pada tahun 2020.
“Selanjutnya tahap peletakan batu pertama pada tahun 2021 hingga proses pembangunan RS Sarikes Kudus selesai di tahun 2023 lalu,” ujar Hilal.
RS Sarkies ‘Aisyiyah Kudus yang terdiri 8 lantai, juga memiliki fasilitas ruang manajemen, ruang gizi, laundry, IPSRS, ruang jenazah, IGD dengan 20 tempat tidur, hall, ruang pendaftaran, radiologi, coffe & bakery shop, food court serta ATM Center.
Selain itu, juga dilengkapi Poliklinik, Farmasi, Laboratorium, Rehab Medik, Musala, IBS 2 bedah mayor dan 2 bedah minor, ICU 7, PICU NICU 4, VK 8, CSSD dan area taman. Sedangkan lokasi convention hall, hydrotherapy, dan fitness center berada di lantai 6 hingga lantai 8.
Untuk semakin memaksimalkan pelayanan kesehatan kepada pasien, RS Aisyiyah Kudus melakukan perombakan di jajaran direksi RS setempat. Pucuk pimpinan dipercayakan kepada dr. Hendra Octavianto sebagai Direktur Periode 2024-2028. Untuk jabatan Wakil Direktur (Wadir) Pelayanan dijabat dr. Guntur Puntodewo, serta Wadir Operasional RS Sarikes dijabat oleh Frida Fitriani.
- Gaet Simpati Jelang Pilkada Kudus, Mawahib Gerilya ke Warga Muhammadiyah
- Berpotensi Mendulang Cuan, Emak-emak Aisyiyah Belajar Bikin Selai Parijoto
- Imam Baikuni, Sosok Dokter Ganteng Uji Nyali Bertarung di Pilkada Kudus