UTI Pro Jateng Sabet Tujuh Medali Di CK12th Classic International Open Taekwondo Championship Malaysia

Kontingen atlet taekwondo dari Dojang Great Taekwondo Community (GTC) Banyumanik Semarang, berhasil mengibarkan bendera Merah Putih di negeri Jiran Malaysia.


Mereka berhasil menyabet total 7 medali di turnamen CK12th Classic International Open Taekwondo Championship yang digelar di Stadion Malawati, Shah Alam, Selangor, Malaysia  24 hingga 26 Agustus kemarin.

Klub di bawah binaan Universal Taekwondo Indonesia Profesional (UTI Pro) Jawa Tengah ini, berhasil meraih 1 emas, 3 perak, 3 perunggu.

Pelatih Great Taekwondo Community, Sabeum Tri Agung, mengakui para atlet putra yang dikirimnya memang belum bisa menyumbang medali. Rata-rata terhenti di perempat final. Misalnya; Ayang yang main di Junior Male Under 48 kg, kalah dari atlet Malaysia. Moh Fayis kalah dari Farrentino Bayang Juara Japan Open 2018. Bertram Edria Arkana kalah dari atlet China yang akhirnya raih emas di kelas under 24 kg putra.

Kelas ini menjadi salah satu kelas favorit karena diikuti lebih dari 30 atlet. Dia menyebut, atletnya yang lain yakni M. Farras, M. Zidan dan Ibrahim juga bermain cukup bagus, sayangnya mereka tak mampu melewati perempat final.

Semua atlet yang berlaga, menang atau kalah, telah mendapatkan pengalaman yang sangat berharga dan mampu mengukur bahwa kita, Indonesia, kita Semarang, mampu bersaing di kancah internasional," kata dia, saat dihubungi, Kamis (30/8).

Dia berharap, prestasi dan keswadayaan ini mendapatkan perhatian dari Pemerintah Kota Semarang maupun Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.