Wabup Purbalingga: Medsos Jadi Etalase Kinerja Desa Bukan Sekadar Selfie

Wabub Purbalingga, Dimas Prasetyahani, Saat Menyampaikan Kepada Segenap Kades Dan Lurah Kecamatan Kalimanah Akan Penggunaan Medsos Sebagai Bagian Dari Penyampaian Informasi Kinerja. Dokumentasi Humas Pemkab Purbalingga
Wabub Purbalingga, Dimas Prasetyahani, Saat Menyampaikan Kepada Segenap Kades Dan Lurah Kecamatan Kalimanah Akan Penggunaan Medsos Sebagai Bagian Dari Penyampaian Informasi Kinerja. Dokumentasi Humas Pemkab Purbalingga

Purbalingga - Wakil Bupati Purbalingga, Dimas Prasetyahani, mendorong para kepala desa dan lurah agar lebih aktif memanfaatkan media sosial untuk menyampaikan kinerja mereka kepada publik.


Menurut Wabub, di era digital saat ini, transparansi dan publikasi kegiatan di lapangan menjadi bagian dari pelayanan sekaligus bentuk pertanggungjawaban pemerintah kepada masyarakat.

"Sekarang itu kalau nggak ngonten, nggak kelihatan kerja," ujar Dimas saat acara Silaturahmi dan Halalbihalal di Pendapa Kecamatan Kalimanah belum lama ini.

Menurut Dimas, dokumentasi dan publikasi kegiatan bukan hal tabu. Justru, lewat media sosial, masyarakat bisa mengetahui perkembangan program pembangunan dan pelayanan di wilayah masing-masing. "Kalau lagi turun ke lapangan, kontenin aja. Nggak apa-apa. Tapi jangan cuma prosesnya, output-nya juga dikontenkan. Biar lengkap dan jelas hasil kerjanya," kata dia.

Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas wilayah dan tingkatan pemerintahan dalam mendukung program-program strategis Pemkab Purbalingga, termasuk perbaikan infrastruktur melalui Program Alus Dalane.

"Para kades dan lurah, mari kita berkolaborasi, berinovasi. Bersama-sama kita wujudkan visi dan misi pemerintahan Fahmi-Dimas," katanya.

Langkah ini, ujar Dimas, diharapkan mampu meningkatkan kepercayaan publik terhadap pemerintah desa dan kelurahan. Ia juga berharap semangat ini memacu para perangkat wilayah untuk terus bergerak, melayani, dan berinovasi.