Yasin Limpo Pastikan Stok Bawang Putih Dan Cabe Aman

Meski harga sempat naik karena 'digoyang' isu virus Corona, namun, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo memastikan secara stok, sembako khususnya bawang putih dan cabe aman.


Yasin Limpo didampingi Wakil Wali Kota Surakarta, Ahmad Purnomo dan Anggota Komisi IV DPR RI Luluk Nurhamidah melepas Operasi Pasar bawang putih dan cabai di Pasar Gede Surakarta, Kamis (13/2/2020).

"Kemarin sempat berhembus hoax bawang dari cina hingga membuat harga naik. Kita kembali tegaskan stok aman. Pasar murah yang digelar pemerintah untuk menstabilkan harga," kata Syahrul Yasin Limpo.

Operasi Pasar di Solo raya ini lanjut Yasin Limpo dilakukan secara serentak di 5 Pasar, yakni pasar Gede, Rusukan, Ledoksari, Harjodaksino dan Pasar Gading. Didukung Perkumpulan Pelaku Usaha Bawang dan Sayuran Umbi Indonesia (Pusbarindo).

Bawang putih yang dilepas sebanyak 12 ton dengan harga Rp 30 ribu per kg, cabe rawit merah dan cabe besar sebanyak 10 ton dengan harga masing-masing Rp 35 ribu per kg dan Rp 30 ribu per kg.

Yasin Limpo mengajak pemerintah daerah, TNI, Polri, perbankan dan asosiasi petani untuk turun tangan bersama menjamin kelancaran ketersediaan pangan.

Dalam meningkatkan produksi, Kementerian Pertanian siap membantu petani dan pelaku usaha dengan menyediakan Kredit Usaha Rakyat dengan bunga 6 persen.

"Asosiasi, pedagang dan Bulog mari kita sama-sama turun. Pak Wali Kota juga kita turun, mau KUR berapa saya siapkan. Dengan KUR kita juga bisa bangun jembatan atau penampung hasil produksi petani agar ke depan stok pangan kita aman, harga tidak lagi dimainkan," ujar Yasin Limpo.

Lebih lanjut Yasin Limpo menegaskan stok bawang putih bulan Februari hingga ke depannya aman. Sebab di akhir Februari hingga Maret terjadi panen raya yang menghasilkan bawang putih sebanyak 50 ribu ton. Bahkan Kementan pun menjamin 10 pangan pokok lainnya.