Segerombolan ‘teroris’, Rabu (15/12/2021) siang meringsek masuk ke pendopo rumah dinas Bupati Wonogiri. Mereka masuk membawa senjata api laras panjang dan berteriak mencari sejumlah pejabat.
- Banjir Celong, Bupati Batang Minta KITB Segera Koordinasi dengan PT KAI
- Tipe - X Meriahkan Pasar Rakyat Grebeg Besar Demak
- BBWS Pemali-Juana Minta Pelaksana Proyek Tanggul Pekalongan Bayar Tanggungan Material
Baca Juga
Kehadiran 'teroris' ini sangat mengejutkan dan membuat takut hingga akhirnya ada yang menelpon pihak Yonif Mekanis Raider 413/Bremoro Kostrad meminta bantuan keamanan untuk melumpuhkan ‘teroris’.
Tak lama kemudian, tim Yonif Mekanis Raider 413/Bremoro Kostrad datang ke lokasi untuk mengamankan situasi dan berhasil melumpuhka sejumlah teroris. Dan mengamankan pejabat yang menjadi target teroris dengan helikopter.
Peristiwa tersebut merupakan skenario penanganan teroris yang dilakukan Yonif Mekanis Raider 413/Bremoro Kostrad di Wonogiri.
Pangdivif 2 Kostrad Mayjen TNI Andi Muhammad, S.H. hadir memantau langsung jalannya latihan penanganan teroris, yang sekaligus menutup kegiatan Latihan Pemantapan (Lattap) Raider Yonif Mekanis Raider 413/Bremoro Kostrad TA 2021 di Lapangan Gedung Olahraga (GOR) Giri Mandala Wonogiri.
Diselenggarakannya latihan ini bertujuan untuk membentuk kesiapan mental tempur Prajurit yang di persiapkan dalam menghadapi penugasan yang akan datang. Dengan berbagai dinamika latihan yang dilaksanakan, diharapkan Prajurit mampu menghadapi berbagai rintangan di dalam medan pertempuran, sukses dan semangat selalu sebagai Prajurit Kostrad dan bisa mewujudkan profil Prajurit Raider yang profesional, handal dan tangguh.
Pangdivif 2 Kostrad menegaskan, kepada seluruh Prajurit Yonif Mekanis Raider 413/Bremoro bahwa bekal pengetahuan yang telah diterima selama mengikuti latihan pemantapan ini masih memerlukan pembuktian di lapangan secara realistis. Mengingat situasi dan kondisi yang diskenariokan dalam latihan tentunya bisa saja tidak sama dengan situasi nyata yang dihadapi. Untuk itu, Prajurit Yonif Mekanis Raider 413/Bremoro agar selalu berupaya terus meningkatkan kemampuan, baik perorangan maupun satuan, serta mampu membaca situasi yang berkembang.
“Hal ini penting untuk diperhatikan, mengingat prediksi dan situasi kemungkinan ancaman kedepan akan semakin menuntut penanganan yang lebih taktis dan profesional.” Pungkas Pangdivif 2 Kostrad.
Dalam kesempatan ini juga, Pangdivif 2 Kostrad memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada penyelenggara Lattap Raider, pelatih, pendukung serta seluruh pihak yang turut berkontribusi pada penyelenggaraan latihan, sehingga dapat berjalan dengan aman dan mencapai tujuan serta sasaran yang diharapkan.
- Wali Kota Semarang Sebut Tempat Isolasi Terpusat Kosong
- Siksorogo 2025: Twin Ultra Project Siap Guncang Karanganyar
- Danrem 074/Warastratama Resmikan Kampung Pancasila di Karanganyar