Yuliyanto Gelar Sayembara, Sediakan Uang Tunai Rp 10 Juta Bagi Penemu Perusak APK Prabowo-Gibran

APK Capres-Cawapres Nomor urut 2 Pabrowo-Gibran yang dipasang di lokasi berdekatan dengan Kantor Pemerintahan di copot Panwascam di Salatiga. Foto : Erna Yunus B
APK Capres-Cawapres Nomor urut 2 Pabrowo-Gibran yang dipasang di lokasi berdekatan dengan Kantor Pemerintahan di copot Panwascam di Salatiga. Foto : Erna Yunus B

Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Indonesia Maju Salatiga Yulianto membuka sayembara hadiah menggiurkan, mulai Minggu (17/12) malam.


Ketua DPC Partai Gerindra Kota Salatiga itu terang-terangan menyediakan uang tunai Rp 10 juta bagi siapapun bisa menemukan pelaku perusakan baliho bergambar Calon Presiden (Capres) Prabowo dan Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabumi Raka di wilayah Salatiga.

"Saya selaku Ketua DPC Gerindra dan Ketua TKD Koalisi Indonesia Maju Kota Salatiga akan memberikan hadiah 10 juta bagi warga yang menemukan adanya oknum melakukan pengrusakan Alat Peraga Kampanye (APK) Capres Pabrowo-Gibran," ucap Yuliyanto.

Pihak juga melihat, perusakan bukan hanya baleho bergambar Prabowo-Gibran saja tapi juga para caleg partai koalisi Indonesia Maju.

"Banyak gambar Prabowo-Gibran yang rusak, termasuk gambar caleg Gerindra juga dirusak," aku dia.

Tak sekedar rusak, ada juga APK dari Tim Koalisi Indonesia Maju Salatiga yang mengusung Prabowo-Gibran turut hilang. Kondisi ini diakui Yuliyanto telah berlangsung sepekan terakhir.

Ada pun titik perusakan terbanyak ada di wilayah Daerah Pemilihan dirinya Sidomukti dan Sidorejo.

Sayembara ini berlaku selama masa kampanye kampanye pemilu dimulai sejak 28 November 2023-10 Februari 2024. "Batas waktunya hingga masa kampanye saja," ucap Yuliyanto.

Meski demikian, ada juga APK dari berbagai Partai Politik (Parpol) ditertibkan Panwascam Kecamatan di Salatiga dengan dicopot paksa.