Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka tanggapi mundurnya dua orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemkot Solo, pasca dinyatakan lolos seleksi penerimaan CPNS 2021.
- Hujan Angin di Purbalingga, Pohon Bertumbangan
- Tarawih Perdana, Masyarakat Semarang Semangat Sambut Ramadhan
- Tragedi Angin Puting Beliung di Karanganyar, Bupati Instruksikan Penanganan Cepat
Baca Juga
Berdasarkan data dari Badan Kepegawaian Pelatihan dan Sumber Daya Manusia BKP-SDM, keduanya merupakan CPNS untuk formasi kesehatan, yakni dokter gigi dan psikologi klinis.
Pastinya Wali Kota Gibran sangat menyayangkan kejadian tersebut, menurutnya mereka yang mundur tersebut tidak berniat menjadi seorang pelayan publik.
"Wis daftar, melu tes, mengundurkan diri. Kurang ajar itu, kurang ajar," ujarnya dengan nada keras, Kamis (2/6).
Yang mengecewakan lagi alasan keduanya memilih mundur dikarenakan ada sesuatu hal yang tidak sesuai dengan ekspetasi mereka.
"Nek pengin sugih, ojo daftar neng kene (CPNS). Di sini itu tempat pelayanan publik. Nek pengin sugih ojo daftar," tandas Gibran.
Sementara itu Kepala Badan Kepegawaian Pelatihan dan Sumber Daya Manusia BKP-SDM Dwi Ariyatno menambahkan meskipun mundur, keduanya tidak mendapatkan hukuman atau blacklist untuk CPNS berikutnya.
"Karena mereka mundur pasca pengumuman. Mereka baru mendapatkan sanksi jika sudah, pengangkatan atau menerima SK CPNS," pungkasnya.
- Pawiyatan Luhur Pagi Ini Macet: Kecelakaan Truk Diduga Tidak Kuat Di Tanjakan Untag,
- Dilanda Hujan Deras, Pohon Besar di Grobogan Tumbang Menimpa 2 Rumah Warga
- Damkar Kabupaten Semarang di Prank, Kades Jimbaran Minta Maaf