Bupati Batang Wihaji memastikan tradisi tahunan di Sungai Sambong yaitu lomba dayung tradisional kembali digelar. Sebelumnya, tradisi khas syawalan nelayan tradisional Batang itu vakum dua tahun sejak pandemi Covid-19.
- Jelang Lawatan ke Surabaya, GM PSIS Minta Restu Kyai NU
- Pemkab Batang Bakal Lengkapi Sarana Olahraga GOR Abirawa
- Buka PEPARNAS XVII, Jokowi : Jadi Panggung Kesetaraan Bagi Atlet Difabel
Baca Juga
"Insya Allah tahun ini lomba balap perahu tradisional akan kembali diadakan, namun tentunya tetap dengan menerapkan protokol kesehatan," kata Bupati Batang Wihaji, Selasa (29/3).
Politisi Golkar itu menjelaskan bahwa tradisi tahunan itu selalu digelar mulai H+1 Idul Fitri. Lokasi lomba dayung berada di sungai Sambong wilayah Desa Klidang Lor, Kecamatan Batang.
Ia mengatakan untuk pelaksanaan tetap berkoordinasi dengan tim Satgas Covid-19. Sehingga acara bisa berlangsung lancar.
Tokoh masyarakat Desa Klidang Lor, Nur Untung Slamet mengatakan keberadaan lomba dayung sudah dinantikan masyarakat. Ia sering mendapat curhatan dari masyarakat agar lomba bisa digelar lagi.
"Alhamdulillah, dari pak bupati sudah memberikan signyal mengijinkan kegiatan itu untuk kembali digelar," ucap wakil Ketua DPRD Kabupaten Batang.
Ia menuturkan lomba tahun ini juga akan menyertakan perahu naga milik Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga. Untung berharap masyarakat bisa terhibur dengan tradisi kampung nelayan Batang itu.
- Tim Pelatih PSIS Mulai Evaluasi Kekurangan Tim
- Braling Mania Siap Merahkan Stadion Jatidiri
- Program Latihan Perdana PSIS Bakal Dimulai Akhir Mei