Sebanyak 360 jamaah haji kloter satu embarkasi Solo, Jumat (15/7/2022) malam mendarat dengan selamat di Bandara Adi Sumarmo. Kedatangan jamaah haji asal Kabupaten Pati ke Tanah Air, disambut Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen dan Bupati Pati Haryanto di Asrama Haji Donohudan.
- Sri Wahyuni Dikukuhkan Sebagai Ketua DPC IWAPI Salatiga, Pj Wali Kota: Segera Move On
- Bhabinkamtibmas Polres Pemalang Minta Warga Hidupkan Siskamling
- Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Kabupaten Batang dan Pekalongan Kebanjiran
Baca Juga
Wagub Taj Yasin merasa senang dapat menyambut mereka. Dia pun bersyukur, jumlah jamaah haji kloter 1 yang pulang masih utuh, seperti saat berangkat. Namun, meski sudah pulang dengan selamat, wagub berpesan agar mereka memantau kondisi kesehatannya secara mandiri hingga 21 hari ke depan.
"Maka ketika pulang, sampai saat ini sampai di Donohudan mau ke Pati, mau ke rumah masing-masing, tolong itu kan biasanya dari aturan sebelum ada covid pun, ketika ada gangguan (kesehatan) selama beberapa hari di rumah, setelah bepergian haji (atau) umroh diminta untuk lapor. Apalagi saat ini masih ada Covid 19," katanya
Bagi jamaah haji yang saat ini merasa terserang flu, ada keluhan batuk dan pilek, Taj Yasin mengingatkan supaya senantiasa mengenakan masker, walaupun di rumah. Apalagi sudah menjadi budaya di Indonesia, khususnya di Jawa Tengah, tetangga dan saudara pasti akan datang berkunjung ke rumah untuk menyambut kedatangan mereka dan meminta doa. Dengan memakai masker, akan membantu mencegah penularan penyakit yang disebabkan virus.
"Bagi yang saat ini masih sakit, ada batuk, ada keluhan pilek, flu dan sebagainya, tolong ketika sampai di rumah, pakai masker dulu deh. Tidak apa-apa sebenarnya, cuma untuk menjaga, hati-hati. Apalagi di sini hajinya biasanya kan dimintai doa," ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Wagub juga menerima informasi dari jamaah haji, bahwa layanan yang disiapkan pemerintah sangat baik. Baik dari sisi akomodasi, pelayanan kesehatan, maupun logistik.
"Dari jamaah haji merasakan bahwa ONH reguler kali ini seperti ONH plus. Karena di Mina, di Arafah ada kasurnya, ada bantalnya. Fasilitasnya juga bagus. AC- nya juga memadai. Makanan, pelayanan kesehatan juga bagus. Artinya mereka nyaman semua," urainya.
Karena ini merupakan masa kepulangan jamaah haji, imbuhnya, Wagub mengingatkan jamaah tidak perlu membawa air zam-zam demi keselamatan penerbangan. Mereka tidak perlu khawatir tidak membawa pulang air zam-zama lantaran pemerintah sudah menyiapkannya untuk seluruh jamaah haji.
Wakil Ketua I PPIH Debarkasi Surakarta, Masmin Afif menyampaikan, total jamaah yang diberangkatkan ke tanah suci sebanyak 44 kloter dengan jumlah jamaah 15.447 orang. Perinciannya, 43 kloter berangkat dari embarkasi Solo dan 1 kloter dengan mengangkut 20 orang berangkat dari embarkasi Pondok Gede Jakarta.
Untuk jamaah asal Jawa Tengah yang wafat, informasi terakhir sebanyak 8 orang. Di samping itu 16 orang tengah dirawat di rumah sakit. Sebanyak 6 orang dirawat di rumah sakit Arab Saudi, sisanya 10 orang dirawat di KKHI Mekah.
- Gubernur Jateng Apresiasi Strategi Atasi Kepadatan Puncak Arus Mudik
- Wawali Solo Pantau Lalu Lintas Perdagangan Hewan
- Ratusan Takjil Puskesmas Jiken Diserbu Warga