Sebanyak 532 guru honorer DTT/PTT Kabupaten Sukoharjo yang masuk daftar K2 masih berharap diangkat menjadi PNS. Harapan tersebut digaungkan kembali saat peringatan hari Guru yang bersamaan dengan pembukaan CPNS.
- 10 Tahun Berambut Gimbal, Warga Kebumen Akhirnya Bersedia Dicukur
- Bulan Dana PMI Sukses Kumpulkan Rp746 Juta, Bupati Rembang Ingatkan Alokasi Harus Tepat
- 150 Personil Gabungan Dikerahkan Tangani Tanggul Jebol
Baca Juga
Guru K2 Sukoharjo masih harus berjuang, masih ada sekitar 532 guru, diluar K2 ada ribuan yang belum diangkat. Kami berharap di hari guru ini kesejahteraan guru masih jadi prioritas," kata Dunung Susanti, salah satu guru honorer K2 Sukoharjo, Selasa (26/11).
Ketua PGRI Sukoharjo Bambang Sutrisno membenarkan masih ada Pe-eR pengangkatan guru honorer K2 yang belum diangkat.
PR lainnya honorer yang non K2, masih ada ribuan yang belum mendapat kesejahteraan yang layak, mereka mendapat insentif Rp 300-400 ribu. Tidak hanya di Sukoharjo, juga disejumlah daerah lain," kata Bambang, ditemui disela sosialisasi empat pilar kebangsaan di Graha PGRI Sukoharjo, Selasa (26/11).
Bambang yang juga anggota DPD RI, mengatakan kesejahteraan dan status guru masih menjadi prioritas pemerintah, apalagi dalam tuganya mempersiapkan generasi penerus yang memiliki jiwa Pancasila.
Guru menjadi salah satu pembentuk generasi muda berjiwa Pancasila, jadi perhatian pada guru masih menjadi prioritas pemerintah," imbuh Bambang.
Sosialisasi empat pilar kebangsaan menghadirkan pembicara DR Sri Lahir, dengan moderator DR Dwi Susilowati, diikuti oleh 150 guru perwakilan dari 14 cabang PGRI di Sukoharjo. 
- Disperkim Targetkan Peningkatan Dua Taman Selesai Akhir Tahun
- Kelompok Tani Dan Gapoktan Terima Dana Hibah Senilai Rp1,1 Miliar
- BNPT Vaksinasi Eks Napiter di Solo
