Pemerintah Washington DC, Amerika Serikat (AS) melarang adanya kegiatan
menari selama pesta pernikahan untuk mencegah penularan Covid-19.
- Satu Tewas Dalam Insiden Penembakan di Sydney
- Emma Watson Dicibir Diplomat-diplomat Israel
- Nelayan AS Tangkap Ikan Aneh Bergigi seperti Manusia
Baca Juga
Pemerintah Washington DC, Amerika Serikat (AS) melarang adanya kegiatan menari selama pesta pernikahan untuk mencegah penularan Covid-19.
Walikota Washington DC Muriel Bowser mengatakan, larangan menari dilakukan karena kegiatan itu dapat mengubah perilaku seseorang, dikutip dari Kantor Berita RMOL.
Kegiatan menari juga membuat orang-orang tidak mematuhi aturan jarak sosial.
Larangan itu diberlakukan di tengah keberhasilan program vaksin Covid-19 di AS.
Selain melarang kegiatan menari, pemerintah juga membatasi jumlah tamu di tempat resepsi menjadi hingga seperempat dari total kapasitas ruangan, termasuk pesta pernikahan di luar ruangan.
"Ini gila, ini benar-benar seperti roller coaster," ujar seorang Wedding Organizer, Stephanie Sadowski, seperti dikutip Fox News, Selasa (4/5).
Sadowski mengatakan aturan itu membuat banyak pasangan mendesak pesta pernikahan digelar di luar Washington DC, ke Maryland dan Virginia.
"Mereka ingin mengadakan pesta. Merencanakan pernikahan mereka, mereka telah membuat konsesi di sepanjang jalan, mereka telah mengurangi, mengurangi, dan mengurangi jumlah tamu mereka di Washington DC," kata Sadowski.
Aturan baru tersebut diketahui jauh lebih ketat dari rekomendasi yang diberikan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS.
- Selandia Baru Wajibkan Vaksin Covid-19 Bagi Petugas Kesehatan dan Guru
- Perguruan Muhammadiyah Se-Indonesia Serentak Gelar Aksi Bela Palestina Selasa Ini
- Xiaomi Salip Apple Di Pasar Smartphone Global
