- Dindagkop UKM Rembang Mulai Lakukan Sosialisasi Pembentukan Koperasi Merah Putih
- Kepenak Ngodene, Jurus Baru Purbalingga Cetak Wirausaha Lokal
- Ketua DPRD Kunjungi Jepara Mulia Furniture Yang Lahir Dari Perantauan Di BLI
Baca Juga
Rembang - Setelah menunggu belasan tahun akhirnya muara Sungai Karanggeneng, Desa Tasikagung, Rembang, dinormalisasi. Menurut informasi, anggaran untuk normalisasi sebesar Rp180.000.000 berasal dari Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (APBD) II tahun 2024.
Dari pantauan RMOLJateng, Jumat tadi pagi (06/12), satu unit alat berat backhoe telah mulai pekerjaan mengeruk lumpur dan menyingkirkan puluhan bangkai perahu dan kapal-kapal yang selama ini mempersempit alur sungai.
Sejumlah nelayan tradisional dari Desa Waru dan Kelurahan Tanjungsari Rembang Kota mengaku senang akhirnya muara Sungai Karanggeneng dinormalisasi.
"Penyempitan alur sungai akibat dipenuhi bangkai perahu dan kapal benar- benar sangat mengganggu. Karena lewat dari dan ke laut sulit, karena kanan kiri sungai sudah dipenuhi perahu parkir," tutur Yasmani dan dan Soleh, dua nelayan asal Desa Waru dan Tanjungsari.
Fais, pelaksana pengerukan kepada RMOLJawaTengah Jumat, (06/12), mengatakan semua pemilik perahu dan kapal yang rusak dan mangkrak di pinggiran sungai sudah dihubungi dan mereka tidak keberatan jika dibersihkan.
"Alhamdulillah semua lancar. Semua pemilik perahu dan kapal telah kita hubungi dan mereka tidak keberatan kapal dan perahunya dibersihkan," tutur Fais.
Kepala Bidang Sumber Daya Air (Kabid SDA) Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (DPU Taru) Rembang, Alfi Muhammadi, saat dikonfirmasi mengatakan bahwa normalisasi Sungai Karanggeneng menghabiskan anggaran Rp180.000.000.
"Proyek normalisasi Sungai Karanggeneng harus selesai akhir bulan ini," tandas Alfi Muhammadi.
Liputan sebelumnya dapat dibaca pada tautan berikut:
Dikeluhkan Nelayan: Puluhan Bangkai Kapal Penuhi Muara Sungai Karanggeneng Rembang
- NGOPI Berhasil Kuak Rahasia Kecantikan Bersama Dr. Ratih Nuryanti
- Tim Dinparta Dan Satpol PP Serbu Pujasera Demak
- Pedagang Rod As Kadilangu Serbu Jepara Dan Berkolaborasi Emas Dengan Dinparta Demak