Sembilan orang yang terjaring dalam operasi tangkap tangan (OTT) KPK di Jakarta, Jumat malam (4/5), satu diantaranya adalah anggota DPR RI.
- Polres Salatiga Lengkapi Keterangan Saksi dalam Kasus Arisan Online
- Penemuan Mayat Bayi Perempuan di Kali Sraten Gegerkan Warga Tuntang
- Asik Berjudi Dam Batu Domino, 4 Orang Warga Salatiga dan Ambarawa Ditahan
Baca Juga
"Satu orang dari Komisi XI DPR RI. Uang diduga berasal dari pihak swasta rekanan di daerah," kata Jurubicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Sabtu (5/4).
Informasi yang beredar, anggota Komisi XI DPR yang terjaring adalah dari Fraksi Partai Demokrat berinisial AS.
Ketua Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengatakan pihaknya masih mencari konfirmasi kebenaran kabar tersebut.
Sementara itu, Ketua Bidang Pemberantasan Korupsi dan Mafia Hukum DPP Partai Demokrat Andi Arief mengatakan kalau informasi itu benar, Demokrat berterima kasih kepada KPK.
"Kalau bener ada kader Demokrat OTT, kami ucapkan terimakasih pada KPK yang sudah membantu partai membersihkan kuman-kuman penyakit korupsi. Kami akan terus berupaya sekuat-kuatnya mencegah agar tidak terulang," tulis dia akun Twitter @andiarief__ seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL
Seperti biasa, Demokrat secara otomatis akan memecat kadernya yang terlibat tindak pidana korupsi.
- Terkena OTT KPK, Kalapas Sukamiskin Diganti
- Satlantas Polres Sukoharjo Latih Supeltas dan Bagikan Rompi
- Hutang Pinjol Melilit, Pria Kendal Gelapkan Uang Penjualan Mobil Mewah