Peristiwa pembacokan anak oleh ayah kandung terjadi di Dukuh Kacuduwur RT 06/RW 01, Desa Sariglagah, Kecamatan Warungasem Kabupaten Batang. Sang anak, R (14) terkena tujuh bacokan di depan rumah.
- Dodi Alex Noerdin Cs Didakwa Terima Suap 4,4 M dari Direktur PT SSN
- Kantongi Sabu, Dua Pemuda Asal Wadaslintang Terancam Penjara 12 Tahun
- Namanya Muncul Dalam Persidangan Kasus Suap Benur, Azis Syamsuddin Dan Fahri Hamzah Harus Segera Dipanggil KPK
Baca Juga
"Peristiwa itu terjadi pada Rabu (29/12) sore sekitar pukul 16.00 WIB. Setelah kejadian langsung hujan deras," kata saksi mata, Slamet, di lokasi, Kamis (30/12).
Ia mengatakan, kejadian bermula saat pelaku, Str (39), emosi dan membawa parang. Info yang diketahuinya, Str diduga cemburu dengan istrinya S (39).
Pasangan itu memang dikenal sering cekcok. Istri pelaku sering pulang ke rumah orangtuanya di RT sebelah.
"Awalnya Str membakar dapur, lalu marah-marah di depan rumah. Sang anak, R (14) berusaha menenangkan ayahnya. Tapi anaknya disuruh sujud," jelasnya.
Saat itulah, Str membacok anaknya hingga terkena di bagian punggung, pelipis, lengan, kaki dan kepala. Warga langsung membekap pelaku dari belakang. Lalu membawa korban ke rumah sakit.
Kejadian itu disaksikan oleh banyak warga. Sebab, lokasinya berada di depan rumah. Selain itu, di depan rumah pelaku sedang ada pembangunan musola.
Pelaku juga membabi buta merusak kubah musola dan merobohkan pegangan jembatan depan rumahnya.
Danramil Warungasem, Letda Inf Kris Dwi membenarkan kejadian itu. Saat ini, kasusnya sedang ditangani kepolisian.
- Kapolda Jateng Bantah Tudingan Menyerbu Masjid
- Diduga Lakukan Pencabulan, Pria di Blora Terancam 12 Tahun Penjara
- Polres Blora Tangkap 3 Pelaku Curanmor di Kudus