Bakorlak SAR UNS Miliki Gedung Baru Setelah 37 Tahun Mengabdi

Bakorlak SAR Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta akhirnya memiliki sebuah markas representatif setelah mengabdi selama 37 tahun.


Gedung Bakorlak Tanggap Bencana SAR-UNS berlokasi di Kampus Utama UNS, Jalan Kyai H. Masykur, Jebres, Kota Solo, diresmikan oleh Rektor UNS Prof. Dr. Jamal Wiwoho, Jumat (3/3).

Prof. Jamal menyampaikan bahwa UNS patut berbangga hati. Pasalnya, Tim Bakorlak Tanggap Bencana SAR-UNS selama 37 tahun lamanya telah memiliki pasukan gerak cepat yang solid. 

"Tim dengan yang akrab dikenal dengan Korps baju orange UNS sepanjang sejarahnya telah terbukti memiliki keandalan tugas dalam aksi sosial dan kemanusiaan yang patut diacungi jempol," kata Rektor UNS Prof Jamal Wiwoho.

Tim Bakorlak Tanggap Bencana SAR-UNS awalnya beranggotakan alumni UNS dari berbagai fakultas. Dalam menjalankan misi pengabdian sosialnya, mereka telah mengajak masyarakat umum memiliki potensi dan kecintaan pada tugas pencarian dan penyelamatan korban bencana.

"Sebagai bentuk penghargaan kami, atas prestasi dan reputasi Tim Bakorlak SAR-UNS yang tiada henti, pada hari ini UNS menghadiahi sebuah gedung baru yang dapat dimanfaatkan sebagai sekretariat sekaligus markas utama tim Bakorlak SAR-UNS," ujar Prof. Jamal.

Komunikasi, koordinasi, dan aktivitas layanan tanggap bencana akan dilakukan relawan Tim Bakorlak Tanggap Bencana SAR-UNS. Melalui ini, diharapkan dapat lebih cepat dan memenuhi quick response time yang telah dijadikan standar.

Markas Tim Bakorlak Tanggap Bencana SAR-UNS sempat berpindah tempat sebelumnya. Mulai dari Kampus UNS Mesen, Kampus UNS Tirtomoyo, Asrama UNS, hingga akhirnya berpindah ke gedung baru ini. Prof. Jamal turut berharap gedung tersebut menjadi markas tetap Tim Bakorlak Tanggap Bencana SAR-UNS.

"Masyarakat harus diajarkan memiliki pengetahuan budaya SAR, untuk meningkatkan kesadaran atau kewaspadaan masyarakat khususnya mereka yang hidup di kawasan rawan kecelakaan, bencana, dan kondisi membahayakan manusia," tambah Prof. Jamal.

Acara dilanjutkan dengan Orasi Penanggulangan Bencana oleh Brigjen TNI Mateus Jangkung Widiyanto, S.I.P., M.Tr. Kehadirannya mewakili Wakil Kepala Staf Angkatan Darat, Letjen TNI Agus Subiyanto. Dia menyampaikan bahwa kepedulian terhadap situasi dan kondisi alam diperlukan sebagai kunci penanggulangan bencana.

"Hari ini diresmikan oleh Pak Rektor Kantor Bakorlak ini. Apresiasi yang sangat tinggi. Tentunya harapan besar kami semua adalah kinerja yang semakin bagus dan luar biasa dalam penanggulangan bencana kedepan," ucap Brigjen Jangkung. 

Komandan Bakorlak SAR UNS, Gatot Sugiartono mengharapkan, fasilitas ini bisa meningkatkan pelayanan dan regenerasi anggota bakorlak SAR UNS.

"Saat ini tercatat ada 500 anggota tapi yang aktif 47 personil, kami terbagi dalam beberapa divisi yakni Penguasaan SAR air, sar gunung dan rimba (sungai, waduk, sumur)," ungkap Gatot.