Baturan Fest 2025: Perpaduan Nostalgia Dan Semangat Komunitas Di Colomadu

Baturan Fest 2025: Perpaduan Nostalgia Dan Semangat Komunitas Di Colomadu
Baturan Fest 2025: Perpaduan Nostalgia Dan Semangat Komunitas Di Colomadu

Karanganyar - Lautan manusia hadir di lapangan Baturan di Colomadu, Karanganyar, pada Sabtu (22/02) malam menyaksikan gelaran Baturan Fest yang sukses besar. 


Acara ini bukan sekadar hiburan, tetapi juga perayaan komunitas dan pemberdayaan ekonomi lokal. Sejak siang hari, suasana meriah telah terasa dengan kehadiran bazar usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang menyajikan beragam kuliner lezat. 

Kontes Pengen Njadoel menambah semarak suasana, membawa nuansa nostalgia ke tengah-tengah keramaian. 

Mereka dihibur dengan penampilan spesial dari DJ Jadoel yang membangkitkan kenangan masa lalu.

Ada juga grup dagelan Gandhu Penthul dari Jawa Timur berhasil mengocok perut penonton dengan lawakan segar mereka. Dilanjutkan dengan konser musik yang menampilkan Himawan's Diamondz dan Republik, acara ini mencapai klimaksnya.

Himawan's Diamondz, dengan vokalisnya Sahli Himawan, menampilkan perpaduan genre musik. Seperti reggae, rock, ska, dan dangdut koplo. Penampilan mereka yang dibalut dengan kostum retro membawa penonton dalam perjalanan waktu. 

Mereka membawakan sekitar 12 lagu cover dari musisi ternama Indonesia, mulai dari Deny Caknan, Wali Band, ST12, hingga sang maestro Didi Kempot. Penonton pun hanyut dalam alunan lagu-lagu hits yang dibawakan dengan aransemen segar.

Tidak ketinggalan, tembang-tembang lawas dari Deddy Dores, Gombloh, Pance Pondaag, dan Slank turut memeriahkan suasana, membuktikan bahwa musik timeless selalu punya tempat di hati penggemar.

Republik, band papan atas Indonesia, tampil sebagai bintang tamu penutup. Mereka membawakan lagu-lagu andalan seperti Selimut Tetangga, Sandiwara Cinta, Telah Kuberikan, dan Aku Dan Perasaan Ini yang disambut dengan koor massal dari penonton.

Sahli Himawan, sosok  di balik Himawan's Diamondz dan Himawan Music Management, mengungkapkan bahwa Baturan Fest adalah wujud nyata dari permintaan warga dan komitmen untuk memberdayakan UMKM serta masyarakat sekitar.

"Kami ingin memberikan kesempatan bagi warga untuk meningkatkan pendapatan melalui kegiatan ini," ujar Sahli.

Dia juga menambahkan bahwa Baturan Fest akan menjadi agenda rutin dengan konsep yang semakin menarik dan melibatkan partisipasi aktif dari pemerintah desa, karang taruna, dan masyarakat.

"Kami sengaja menghadirkan konsep musik yang berbeda, menggabungkan berbagai genre dengan sentuhan retro. Ternyata, antusiasme masyarakat sangat luar biasa," ungkapnya.  

Dengan suksesnya Baturan Fest 2025, Sahli optimis bahwa acara ini akan terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi masyarakat Colomadu. Termasuk pengembangan UMKM di sekitarnya.