BI Dorong Pembayaran Parkir Nontunai

Program parkir secara nontunai melaui program ParQRIS, Selasa (26/9). RMOL Jateng
Program parkir secara nontunai melaui program ParQRIS, Selasa (26/9). RMOL Jateng

Bank Indonesia mendorong penerapan pembayaran parkir secara nontunai melaui program "ParQRIS".


Deputri Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jateng, Junanto Herdiawan mengatakan, program ParQRIS bertujuan membangun budaya masyarakat membayar parkir elektronik menggunakan QRIS di Kota Semarang.

“ParQRIS merupakan program pemberian insentif pembayaran parkir dengan nominal hanya Rp52 untuk 5.200 transaksi pertama apabila dilakukan dengan menggunakan QRIS,” ujar Junanto di Kota Semarang, Selasa (26/9).

ParQRIS dilaksanakan selama lima hari, sejak 26 sampai 30 September 2023 untuk memperingati Hari Perhubungan Nasional.

Bank Indonesia, kata dia, terus berupaya mendorong optimalisasi Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) dengan memastikan interoperabilitas instrumen sitem pembayaran non tunai.

“Salah satu bentuk optimalisasi ETPD adalah meningkatkan transaksi parkir elektronik sebagai objek retribusi daerah,” kata dia.

Selain itu, sinergi bersama Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) melalui edukasi dan peningkatan kapasitas menstimulus transaksi non-tunai dalam bertransaksi.

“Elektronifikasi tersebut dapat mendorong PAD, mengurangi biaya cash handling, serta meningkatkan transparasi dan akuntabilitas transaksi pemerintah daerah,” terang dia.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Semarang, Danang Kurniawan menambahkan, tantangan implementasi parkir elektronik adalah mengubah kebiasaan bertransaksi dari tunai menjadi non tunai dari sisi juru parkir maupun masyarakat.

“Dinas Perhubungan Kota Semarang terus melakukan edukasi tentang manfaat transaksi elektronik serta memperluas ruas jalan dapat memfasilitasi parkir elektronik,” terang dia.

Selain itu, optimalisasi juga dilakukan melalui penguatan regulasi dapat mendukung elektronifikasi retribusi parkir tepi jalan umum.

“Kota Semarang telah menerapkan parkir elektronik sejak 2022 dan saat ini terdapat 515 titik ruas jalan parkir elektronik,” terang dia.

Berikut lokasi parkir dalam rangka program ParQRIS meliputi kategori kendaaraan roda 2 dan roda 4 di beberapa area diantaranya Pleburan (Jl. Erlangga Raya, Jl. Hayam Wuruk, Jl. Pleburan Barat, Jl. Admodirono, Jl. Kusumawardhani. Selain itu, bisa ditemui di Jl. Wonodri Sedang dan Jl. Wonodri Baru), area Tembalang (Jl. Prof. Sudarto, Jl. Banyu Putih dan Jl. Sirojudin), dan area Semarang Tengah (Jl. Depok dan Jl. Gajah Mada).