Sutradara Film Pohon Terkenal, Monty Tiwa mengaku sudah melakukan riset selama dua bulan untuk mengetahui sejauh mana lingkungan pendidikan Akademi Kepolisian (AKPOL). Untuk itu diharapkan film produksi Mabes Polri ini bisa menjadikan spirit bagi generasi muda yang ingin mengabdikan diri di Kepolisian.
- Industri Parfum Lokal Makin Berkibar melalui Pemasaran Digital
- SANS Hotel Dinaungi RedDoorz Hadir di Kota Semarang
- Menyeruput Sisa-Sisa Kekaisaran Ottoman Di Tanah Jawa Yang Penuh Budaya
Baca Juga
Film yang berdurasi 95 menit dengan 112 scene ini lebih menitikberatkan pada kisah dan proses bagaimana Bara, Ayu dan Yohanes berjuang masuk di sekolah calon pimpinan Polri yang dikemas secara drama dengan semua sisi yang ada.
"Orang awam kan tahunya sudah jadi Polisi, tapi saat menjalani proses pendidikan banyak yang belum tahu," ungkap sutradara film Denias ini kepada RMOLJateng, Rabu (12/9).
Monty menambahkan, selama kurang lebih 14 hari dirinya bersama kru harus kejar deadline untuk menyelesaikan film ini. Sementara pemeran utama Uma Shahab yang berperan sebagai Bara mengaku harus mempelajari kebiasaan di Akpol selama beberapa minggu.
"Saya banyak belajar dari anggota lulusan Akpol untuk menyesuaikan kebiasaan jadi taruna. Sedang untuk menyesuaikan berat badan, saya diet Alhmadulilah sudah turun 5 kilogram," ungkap Umay di lokasi penggambilan gambar.
Sedangkan Laura Theux yang akan memerankan Taruni bernama Ayu terpaksa harus merelakan rambut kesayanganya dipangkas sesuai aturan di lingkungan Akpol.
"Ini hari kali terakhir rambut saya panjang. Habis ini saya akan potong rambut untuk menyesuaikan adegan," katanya.
- Pemkot Magelang dan PPMKI Gelar Rally Mobil Kuno
- 'Jiwa Serigala' Manggung di Terminal Mangkang, Gemparkan Pecinta Musik Cadas dan Masyarakat
- SeteruSunyi Rilis Cinta Pertama Bareng Vega Antares