Pemerintah Kota Pekalongan menggelar pemeriksaan pengobatan massal hewan ternak selama dua minggu.
- Sejumlah Orang Asing di Pemalang Disidak
- Awas Pohon Tumbang! Disperkim Kota Semarang Imbau Masyarakat Jangan Parkir Kendaraan di Bawah Pohon
- Akses Jalan Menuju Tempat Pembuangan Sampah Terpadu Bandongan Mulai Dikerjakan
Baca Juga
Jadwal yang sudah ditetapkan Senin (14/9) hingga Senin (28/9).
Dinas Pertanian dan Pangan (Dinperpa) Kota Pekalongan fokus pada pemberian vaksin berupa penyuntikan vitamin dan obat cacing kepada hewan ternak di wilayah Kota Pekalongan.
"Hal ini bertujuan untuk mencegah terpaparnya hewan ternak dari penyakit menular yang strategis," kata Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Kota Pekalongan, Ilena Palupi, Selasa (15/9).
Pihak Dinperpa menerjunkan 12 orang petugas yang akan bertugas setiap hari di empat kecamatan.
Target Dinperpa dalam pengobatan massal hewan ternak sebanyak 1.000 ekor dari target total yang ditetapkan 2.400 ekor.
Namun, karena adanya pandemi Covid-19 pihak Dinperpa membatasi jumlah hewan yang akan diperiksa yang bertujuan untuk menjaga kesehatan para petugas.
"Pemberian vitamin dari diagnosis dokter hewan ataupun paramedik dan laporan secara langsung dari peternak terkait hewan ternaknya yang mungkin kurang nafsu makan atau sakit," tuturnya.
Ilena menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk mencegah penularan penyakit hewan kepada manusia.
"Hewan ternak kan merupakan bahan pangan yang setiap hari dikonsumsi oleh masyarakat oleh karena itu dengan adanya kegiatan ini ternak di Kota Pekalongan dapat terjamin kesehatannya," tandas Ilena.
Salah satu peternak sapi perah di Setono, Syakur mengatakan kegiatan ini sangat membantu dalam mengontrol kesehatan ternak.
"Semoga kegiatan semacam ini rutin digelar oleh dinas terkait," ucap Syakur.
- Perhutani KPH Pekalongan Barat Berlomba Lakukan Bantuan Sambut Ramadan 1446 H
- Produk Inovatif Warga Binaan Lapas Batang Bersaing secara Nasional
- Pemberangkatan 137 Calhaj Magelang Dikawal Ketat Polisi
