Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Semarang meminta kepada dinas terkait untuk bisa segera membuka pagar seng yang hingga saat ini masih menutupi Pasar Johar yang sebagian lapaknya sudah ditempati pedagang untuk berjualan.
- Liburan Sekolah, Konsumen Rental Mobil Melonjak 100%
- Manajemen KIT Batang Latih Ratusan Pelajar Berbahasa Inggris Sambut Investor Asing
- BJB Cabang Semarang Dipastikan Tetap Optimal Layani Nasabah
Baca Juga
Dengan dibukanya pagar seng tersebut, harapannya masyarakat bisa mengetahui jika ternyata Pasar Johar sudah terisi pedagang dan masyarakat bisa berbelanja kembali ke Pasar Johar.
"Kan kasihan pedagang kalau pagar seng nya gak segera dibuka, pembali kan juga tidak tahu kalau ternyata sudah buka lagi pasarnya, lagian masih banyak sisa material berserakan, kami minta dinas terkait untuk segera menyelesaikan," kata anggota Komisi B DPRD Kota Semarang, Juan Rama, Selasa (2/11).
Terkait dengan keluhan pedagang yang mengatakan kondisi didalam pasar sangat panas, Juan meminta agar Dinas terkait mengevaluasi dan memberikan solusi bagi pedagang agar nantinya aktivitas jual beli bisa berjalan dengan lancar.
"Kalau bicara soal bangunan tidak bisa ditambah lagi ya dilakukan evaluasi apa yang jadi kekurangan atau membuat pedagang tidak nyaman tanpa merusak struktur bangunan, misalnya dengan menambah kipas angin di beberapa titik, jadi tidak terlalu gerah," ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Perdagangan Kota Semarang, Mujoko Raharjo mengaku sudah melakukan koordinasi dengan Dinas Penataan Ruang (Distaru).
"Kami sudah koordinasi dengan Distaru dan nanti pagar seng akan dilepas karena kewenangannya ada di Distaru," kata Mujoko. 
- DPRD Kota Semarang Dukung Rencana Peremajaan BRT Trans Semarang
- Mbak Ita: Saya Di Sini, Tidak Kemana-mana
- HM Rohaini Dorong Pemkot Semarang Promosikan Museum Kota Lama di Kalangan Pelajar
