Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan Slamet Budiyanto mengatakan ada lonjakan kasus Covid-19 pasca libur Lebaran.
- Purbalingga Resmi Implementasikan Project SPHERES
- Kota Semarang Baru Dapat Jatah 100 Dosis Vaksin PMK
- Pakar Asuransi Kesehatan UI: Kehadiran JKN-KIS Berdampak Positif bagi Masyarakat
Baca Juga
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan Slamet Budiyanto mengatakan ada lonjakan kasus Covid-19 pasca libur Lebaran.
"Lonjakan kasus ini imbas tingginya mobilitas masyarakat selama libur lebaran," katanya di kantornya, Jumat (11/6).
Ia mengatakan, penularan kasus Covid-19 saat ini sangat cepat.
Nahkan, sudah ada beberapa klaster baru yang muncul.
"Terlebih, puncak kasus Covid-19 di Kota Pekalongan mulai terjadi pada minggu ke-5 hingga minggu ke -7 pasca lebaran," ujarnya.
Budi berujar lonjakan kasus juga disebabkan masyarakat belum memiliki kesadaran menaati protokol kesehatan secara ketat.
Ia mengatakan Pemerintah Kota Pekalongan melalui tim Satgas Covid-19 tingkat Kota terus melakukan upaya masif dan secara aktif untuk menekan jumlah kasus Covid-19.
Pihaknya melakukan operasi yustisi, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), percepatan vaksin, hingga tracing kontak erat dengan yang terpapar Covid-19.
"Oleh karena itu,kami mengharapkan seluruh masyarakat lebih hati-hati dan lebih waspada," imbaunya.
Ia mengingatkan, tetap mematuhi protokol kesehatan karena bisa jadi tubuh sudah terpapar tapoi tidak terasa. Hal yang mengkhawatirkan adalah,ketika virus menular ke lansia yang kormobid dan sistem imunnya lebih lemah dibandingkan orang yang berusia muda.
Berdasarkan data yang terdapat dalam website https://corona.pekalongankota.go.id/ hingga Jumat (11/6), kasus Covid-19 Kota Pekalongan tercatat mencapai 2.549 kasus.
Rinciannya terdapat 115 kasus aktif dengan 10 orang dirawat dan 105 orang menjalani isolasi, 2.285 orang sembuh dan 149 orang meninggal dunia.
- Program Promosi Kesehatan di Tempat Kerja Harus Menjadi Prioritas
- Pemuda Difabel Asal Purworejo Bukti Keterbatasan Bukan Penghalang Sukses
- Puluhan Peternak Ikuti Sosialisasi Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku