dr. Eddy: Jangan Takut Hamil saat Pandemi Covid

Bagi para kaum hawa tempaknya kini tak perlu khawatir lagi untuk menjalankan program hamil di tengah pendemi Covid-19. Berdasarkan riset dari POGI (Perkumpulan Obsterti dan Ginekologi Indonesia) ternyata hanya 13,7 persen kemungkinan ibu hamil tertular virus Corona. Sementara penularan virus dari ibu kepada janin hanya di angka 1%.


Bagi para kaum hawa tempaknya kini tak perlu khawatir lagi untuk menjalankan program hamil di tengah pendemi Covid-19. Berdasarkan riset dari POGI (Perkumpulan Obsterti dan Ginekologi Indonesia) ternyata hanya 13,7 persen kemungkinan ibu hamil tertular virus Corona. Sementara penularan virus dari ibu kepada janin hanya di angka 1%.

Menurut dokter spesialis kebidanan dan penyakit kandungan RS Telogorejo Semarang, dr. M Eddy Wibowo, Sp.OG, selama hamil di tengah pandemi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Diantaranya tentu menjaga sistem imun tetap dalam kondisi prima.

Salah satu yang penting juga yakni mencegah dengan testing tracing treatment, begitu positif kita langsung telusurin sampai kemana? Wajib mendukung program pemerintah 3M meggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak," kata Eddy, Jumat (6/11).

Selain itu, dia juga meminta para ibu untuk tidak ragu melakukan kontrol pada kehamilan.Dalam surat edaran Direktorat Jendral Pelayanan Kesehatan nomor HK.02.02/III/2878/2020 tentang kesiapsiagaan Rumah Sakit Rujukan Maternal dan Neontal Dengan COVID-19 ada protokol kesehatan khusus bagi ibu hamil yang akan melakukan persalinan.

Menggalakan rapid test, untuk mencegah. Test bukan buat bisnis tapi untuk kenyamanan kita mendapatkan perawatan,kontak dengan dokter,perawat, dan pasien ruang sebelah kita, kita sudah tes sudah screaning kecil kemungkina untuk COVID 19," tambah Eddy.

Selain itu menurutnya selama pandemi juga tidak ada halangan bagi para ibu yang hamil untuk mendapatkan fasilitas perawatan, terlebih jika dalam kondisi darurat.

"Dari pihak RS akan memakai APD lengkap untuk mencegah penularan bahkan misal hasil positif kita melakukan prosedur COVID-19, kita punya ruang isolasi sendiri, ruangan oprasi khusus, memberikan rasa tenang kepada pasien tersebut," pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, pada bulan Mei 2020 lalu BKKBN sempat mengeluarkan himbauan untuk para wanita agar tidak hamil di saat pandemi. Himbauan tersebut sempat memicu kekawatiran bagi para ibu dalam menjalankan program hamil di saat pandemi lantaran takut mudah terpapar covid-19.