Dua dusun di dua desa di Purbalingga memberlakukan isolasi mandiri. Langkah itu diambil pemerintah desa setempat setelah ada salah satu warganya yang positif Covid-19.
- TNI AL Resmikan Kampung Bahari Nusantara di Desa Padaharja
- Suasana Pemilihan Pengurus PGRI, Heling Vs Sunarto Sampaikan Damai Dari Sindiran
- RT Smart Polrestabes Semarang Diapresiasi
Baca Juga
Kedua dusun tersebut yakni Dusun Kecombron, Desa Bedagas, Kecamatan Pengadegan dan Dusun Bawahan, Desa Gunungwuled, Kecamatan Rembang.
Di Dusun Kecombron ada 256 kepala keluarga (1.036 jiwa) yang diisolasi. Pihak desa mengisolasi setelah ada salah satu warga dari Jakarta yang positif Covid-19. Warga itu sempat melakukan kontak dengan warga lainnya saat menghadiri hajatan.
"Pemerintah desa tengah menghitung biaya kompensasi selama warga diisolasi sekitar 14 hari," kata Camat Pengadegan, Joko Pribowo.
Sementara di Dukuh Bawahan, Desa Gunungwuled, Kecamatan Rembang, ada 30 KK (90 jiwa) yang diisolasi. Langkah ini diambil pihak pemerintah desa setelah satu satu warganya juga positif covid-19.
Kami memberikan kompensasi kepada kepala keluarga Rp 50 ribu per hari. Setidaknya kami menyiapkan dana Rp 21 juta yang akan kami ambilkan dari APBD untuk biaya kompensasi warga yang diisolasi," kata Kepala Desa Gunungwuled, Latif.
Bupati Tiwi menegaskan, jajaran Pemkab untuk memberikan edukasi kepada masyarakat terkait istilah lockdown. Isolasi mandiri bukan lockdown, tapi sebagai proteksi untuk melindungi warganya. Keputusan Lockdown ada di Pemerintah Pusat.
Kami sudah mendapat laporan ada dua dukuh di dua desa masih-masing Dukuh Bawahan Desa Gunungwuled, Kecamatan Rembang dan Dukuh Kecombron Desa Bedagas, Kecamatan Pengadegan yang melakukan isolasi mandiri. Konsekuensi jika dilakukan isolasi mandiri apakah desa mampu membiayai kebutuhan hidup warganya, Ini tentunya juga harus dipikirkan dengan kemampuan keuangan desa," kata Bupati Tiwi.
- Hujan Disertai Angin Sebabkan Ratusan Rumah di Grobogan Rusak
- Libur Nataru Tidak Ada Penyekatan, Pengawasan Prokes di Tempat Wisata Diperketat
- Truk Terguling Timpa Mobil, Tidak Ada Korban Jiwa