Empat Kios PKL Ngaliyan Terbakar, Kerugian Ratusan Juta

Empat kios Pedagang Kaki Lima (PKL) di depan SMP Negeri 16, Ngaliyan Kota Semarang terbakar, Kamis (23/1/2020) pagi.


Dari keterangan saksi diduga api kali pertama muncul di warung kopi.

Kapolsek Ngaliyan Semarang AKP Yustinus saat dikonfirmasi RMOLJateng megungkapkan, kebakaran tersebut menimpa empat kios, yakni kios kopi dan jus milik Suryo Edi, kios Klontong milik Subekan, kios Ayam Geprek milik Hanif dan kios Gas dan galon air minum milik Buma.

"Dari keterangan saksi, saat itu sedang bersih-bersih warung nasi goreng untuk membawa pulang peralatan memasak, kemudian saksi melihat api diatas warung kopi," ungkap Yustinus.

Yustinus menambahkan, lantaran api mulai membesar lalu saksi memanggil rekanya dan menghubungi Polsek Ngaliyan dan Dinas Pemadam Kebakaran.

Satu jam kemudian api bisa dipadamkan dengan menggunakan empat mobil pemadam kebakaran.

"Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran namun demikian kerugian diperkirakan kurang lebih mencapai Rp100 juta," imbuh AKP Yustinus.

Polsek Ngaliyan dan petugas Inafis Polrestabes Semarang yang mendatangi lokasi sampai kini masih melakukan penyelidikan penyebab kebakaran di empat kios PKL.