Sebanyak enam kios di Pasar Pandanharum Kecamatan Gabus Kabupaten Grobogan terbakar, Rabu (29/11).
- Perbaiki Atap Pasar Induk, Seorang Pekerja Terjatuh Hingga Menjalani Perawatan Medis
- UMS Berikan Bantuan Perbaikan Kendaraan Rusak Akibat Hujan Badai
- Kabupaten Tegal ‘Dikepung’ Bencana
Baca Juga
Kebakaran melalap enam kios pasar sempat berusaha dipadamkan warga tetapi karena kios berbahan kayu, api cepat merambat hingga menghanguskan kios-kios tersebut. Kerugian akibat kebakaran mencapai Rp125 juta tapi tidak ada korban jiwa dalam indisiden tersebut.
Kapolsek Gabus AKP Wibowo mengatakan, kejadian kebakaran awalnya diketahui warga depan pasar, Pratmono (55) ia mendengar suara gemertak dan bau kayu yang terbakar, dia pun keluar untuk memastikan suara tersebut.
Saat keluar ternyata kondisi api sudah membesar. Dia pun berteriak kepada warga lainnya untuk membantu memadamkan api.
"Warga yang mendengar teriakannya langsung keluar untuk membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya," ujarnya, Kamis (30/11).
Sementara warga lainnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Gabus. Mendapat laporan tersebut, petugas polsek menghubungi Tim Damkar Wirosari untuk melakukan pemadaman.
"Setelah petugas damkar tiba di lokasi dan melakukan pemadaman bersama warga dan anggota polsek, akhirnya api berhasil dipadamkan," imbuhnya.
Dugaan sementara kebakaran disebabkan adanya korsleting listrik di area kios pasar tersebut. Enam orang mendapat kerugian atas insiden tersebut, Dedi Handoko, Masrukin, Arif Setyanto, Fatichatul Zulfa, Darmawan dan Sugito.
"Kebakaran diduga berasal dari stop kontak kabel yang bercabang-cabang yang digunakan untuk perangkat elektronik di konter milik Dedi Handoko," terang Kapolsek. 
- Hendak Berobat, Seorang Pria Meninggal di Stasiun Kradenan
- Atap Masjid Agung Nguter Roboh, Kapolres Sukoharjo Pimpin Bersihkan Reruntuhan
- Mahasiswinya Bunuh Diri Diduga Depresi Akibat Dirundung, Undip Belum Bisa Beri Informasi Resmi
