Gempa Pacitan Tidak Berpengaruh Terhadap Perjalanan KA di Daop 6 Yogyakarta

Istimewa
Istimewa

Gempa yang terjadi di Pacitan getarannya terasa hingga kota Solo dan sekitarnya sekira pukul 14.25 WIB. Gempa dengan magnitudo 4,9 SR berjarak 79 km arah barat daya Pacitan dengan kedalaman 10 Km ini sempat mengagetkan masyarakat.


Meski getarannya terasa di sebagian wilayah Soloraya namun perjalanan kereta api (KA) di wilayah Daop 6 berjalan dengan normal dan baik-baik saja.

Hal tersebut disampaikan Manajer Humas Daop 6 Yogyakarta Krisbiyantoro. memastikan bahwa perjalanan kereta api (KA) di wilayah Daop 6 berjalan dengan normal dan baik-baik saja. 

"Seluruh perjalanan KA di wilayah Daop 6 Yogyakarta berjalan dengan baik seperti biasanya tanpa ada kendala. Petugas KAI Daop 6 tentunya akan terus bersiaga mengamankan perjalanan kereta api. Bagi masyarakat dan penumpang kami imbau untuk tetap tenang," kata Krisbiyantoro dalam rilis tertulisnya, Sabtu (11/1). 

Meski begitu Daop 6 akan terus memantau situasi dan memastikan keselamatan serta kenyamanan penumpang sebagai prioritas utama.

Sebagai bagian dari prosedur standar operasional, Daop 6 segera melakukan inspeksi menyeluruh di sepanjang jalur kereta api untuk memastikan tidak ada kerusakan yang dapat mengganggu perjalanan kereta api. 

"Hingga saat ini, hasil inspeksi menunjukkan bahwa seluruh jalur rel dan fasilitas dalam kondisi aman untuk operasional," paparnya. 

Daop 6 Yogyakarta sendiri telah berkolaborasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) wilayah setempat dalam hal pemantauan cuaca dan kegempaan yang dapat mempengaruhi perjalanan KA.

"Kami juga akan terus berkoordinasi secara aktif bersama dengan BMKG untuk terus mengantisipasi gangguan perjalanan KA yang disebabkan oleh faktor cuaca dan kegempaan. Ini merupakan langkah mitigasi risiko yang baik yang diterapkan Daop 6," pungkasnya.