Kepala Bagian Hukum dan Administrasi RS Panti Rahayu (Yakkum) Purwodadi, Yoyok geram dengan ulah oknum suporter yang mengakibatkan sebelah pintu kaca IGD pecah berserakan.
Yoyok mengungkapkan, para pasien rawat jalan tampak panik dan histeris saat terjadi insiden kericuhan antar suporter di RS Yakkum tersebut.
Beruntung para petugas keamanan sigap melakukan evakuasi pasien yang ada di dalam ruangan.
“Sedih juga dengan kejadian ini. Kami harap para pelaku segera dicari atau ditemukan," tegasnya, Kamis (6/2) siang.
Ia menyebut tidak terlalu memikirkan soal ganti rugi pintu yang rusak. Akan tetapi ia menilai peristiwa itu membuat para pasien ketakutan.
"Semua kan bisa dibicarakan secara baik-baik," pintanya.
Ia mengatakan akibat peristiwa itu, sebelah pintu IGD RS Yakkum Purwodadi pecah.
"Saya prihatin. Saya sungguh prihatin. Ini (tempat) pelayanan publik, tentu tak seharusnya ada kejadian seperti itu," Yoyok menyayangkan.
Yoyok mengulas, dari keterangan pihak keamanan RS Yakkum Purwodadi yang berjaga, ada beberapa suporter yang masik ke dalam IGD. Hingga ke ruang-ruang rawat inap sampai ujung lantai dua.
"Saya juga tidak tahu motivasinya apa. Oknum yang masuk cukup banyak. Lebih dari 10 orang ada," ujarnya.
Sementara itu, petugas administrasi yang berjaga, Pitaloka, mengaku kaget setelah para suporter tiba-tiba datang.
"Tiba-tiba datang antar suporter, saling tantang-tantangan, kemudian merusak pintu IGD," ungkapnya.
- Wali Kota Tegal : Wilayah Eks Karesidenan Pekalongan Harus Jadi Super Prioritas
- Lindungi Situs Kuno, Banjarnegara dan Kemenkumham Bahas Raperda Cagar Budaya
- Divonis 15 Tahun Atas Kasus Pencabulan Anak, Kuasa Hukum R Berencana Banding