Sekelompok massa yang mengatasnamakan diri sebagai Front Pemuda Islam Anti Radikalisme (FPIAR) menggeruduk Gedung DPR RI, Selasa (22/5).
- Waspadai Fenomena Kamuflase Kelompok Radikal Jelang Pemilu
- Dugaan Pidana Pemilu 2024, Polres Batang Akui Sedang Periksa Caleg DPR RI
- Sah, DPRD Blora Kini Sudah Definitif
Baca Juga
Mereka menyuarakan agar politisi Gerindra Muhammad Syafii atau yang akrab disapa Romo Syafii dicopot dari jabatan sebagai Ketua Pansus RUU Terorisme.
Dalam aksi ini mereka membentangkan spanduk bertuliskan "Copot Muhammad Syafi'i Sebagai Ketua Pansus RUU Terorisme: Jabatan Ketua Pansus Tidak Pantas Diberikan Kepada Orang Yang Pernah Memuji Teroris Santoso".
"Kami Front Pemuda Islam Anti Radikalisme menentang aksi terorisme termasuk orang-orang pansus yang terkesan melindungi terorisme," ujar seorang orator sambil meminta massanya meneriakkan takbir seperti dilansir Kantor Berita Politik
FPIAR menganggap Romo Syafi'i tidak becus dalam menjalankan tugas sebagai Ketua Pansus RUU Terorisme dan terkesan lempar tanggung jawab kepada pemerintah.
"Maka rakyat boleh berandai-andai, maka umat islam boleh menduga-duga terhadap pansus yang tidak becus dan terkesan melindungi teroris," tukas orator itu.
- Bawaslu Jateng Ingatkan Semua Pihak Untuk Jaga Netralitas ASN Saat Pemilu
- Pleno KPU Karanganyar Putuskan Dua Caleg PDIP Diganti, Perjuangan Prapto Koting dan Suyanto Harus Terhenti
- Didukung Relawan Sapu Jagat, Agustin Janji Majukan Kota Semarang