DPP Partai Golkar menyesalkan tindakan memalukan Anggota DPRD Kota Mataram dari Partai Golkar berinisial HM yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Kejari Mataram dalam kasus dana bantuan gempa Lombok.
- KPU Demak Adakan Rapat Tahapan Pilkada Serentak 2024
- PKB Kudus Titipkan SK Parpol ke Pengadilan Negeri Kudus, Ternyata Ini Tujuannya
- KeberadaanPoros Tengah Membuat Politik Karanganyar Semakin Dinamis
Baca Juga
"Atas nama DPP Partai Golkar kami minta maaf dan sangat menyesalkan atas perilaku oknum kader Golkar yang melakukan tindakan tidak terpuji tersebut," ujar Bendahara Korbid Pemenangan Pemilu Indonesia Timur DPP Partai Golkar, Sari Yuliati, Sabtu (15/9).
"Tagline kami adalah Golkar Bersih, jadi kami tidak akan mentolerir tindakan yang tidak terpuji tersebut," ucapnya menambahkan.
Sari Yuliati mengatakan apalagi ini masalah gempa, yang menyangkut kemanusiaan. Menurutnya, partai sebagai instrument kesejahteraan itu benar harus ditegakan.
"DPP Partai Golkar sedang memproses pemberhentian yang bersangkutan, baik sebagai anggota DPRD, maupun sebagai anggota Partai Golkar," kata Sari Yuliati.
Semua kader Golkar sangat berduka terjadinya musibah bencana di Pulau Lombok. Bahkan sampai saat ini terus menggalang dana bahu-membahu dari seluruh kader.
"Penggalangan dari berbagai elemen Partai Golkar, dari pengurus DPP Partai Golkar, Kosgoro, AMPI, AMPG, IIPG, semua sumber kita maksimalkan untuk membantu korban gempa Lombok," demikian Sari Yuliati.
- PKS Berlabuh ke Faiz - Suyono di Pilkada Batang 2024, Gabung 8 Partai Pengusung
- Langgar Aturan, 2995 Alat Peraga Kampanye di Rembang ‘Diteteli’
- PSHT Sukoharjo Sepakat Jaga Pemilu Damai