Tak bisa dipungkiri hubungan Partai Golkar dengan Jokowi dan PDIP semakin lengket. Beringin tahu pasti kapan calon wakil presiden (capres) pendamping Jokowi akan ditentukan.
- KPU Kota Semarang Mulai Buka Pendaftaran Bakal Calon Anggota DPRD
- LIPI: Batas Antara Mengabdi Dan Ambisi Kekuasaan JK Tipis
- Agus-Nadia Dalam Penetapan Bupati Dan Wakil Bupati Terpilih Hasil Pilkada 2024
Baca Juga
"(Cawapres) akan ditentukan selesai Pilkada," kata Ketua Umum Golkar Airlangga Hartato saat ditemui di acara Rakornas Bidang Kemaritiman DPP PDIP di Lenteng Agung, Jakarta, Minggu, (8/4) seperti dikutip Kantor Berita Politik
Selain soal cawapres, kata Airlangga, setelah pencoblosan Pilkada Serentak 27 Juni 2018, kegiatan terkait persiapan pemenangan Jokowi akan sering dilakukan oleh Golkar bersama PDIP.
Soal siapa capres Jokowi, Airlangga tidak mau buka suara. Airlangga memastikan Golkar komit memenangkan Jokowi kembali menjadi presiden.
Meski demikian Airlangga menekankan partai tidak mempermasalahkan jika capres Jokowi bukan berasal dari Golkar.
"Kan partai politik bukan cari pacar, jadi gak pakai sakit hati," tukasnya.
- KPU Batang Proyeksikan Jumlah Pemilih di Pemilu 2024 Capai 700 Ribu
- Mas Dar Batal Maju Pilgub Karena Sore Ini Dilantik Wamen Pertanian, Ini Kata DPC Gerindra Salatiga
- Boyamin: TP4 Kejaksaan Dibubarkan Saja