Perpaduan alat musik tradisional Rebana dikawinkan dengan orgen, biola, petikan gitar sarta tabuhan drummer siswa-siswi SD Al Azhar 22 Salatiga, pukau tamu undangan serta peserta Lomba Hari Pahlawan, Sabtu (12/11).
- Effleurage Massage Robot Ringankan Nyeri Kontraksi Jelang Persalinan
- Tarif Titip Kartu Keluarga di Zonasi PPDB Salatiga Capai Rp3 Juta
- Wali Kota Semarang Upayakan Pendidikan Gratis Bagi Anak Yatim Piatu korban Covid-19
Baca Juga
Terpusat di halaman Gedung lama sekolahan SD Al Azhar 22 Salatiga Jalan Diponegoro, tiga jenis lomba tingkat Kota Salatiga itu dibuka penampilan Group Rebana SD Al Azhar 22 Salatiga.
Dengan pemain berisikan 11 siswa-siswi dari kelas V dan VI SD Al Azhar 22 Salatiga, Grup Rebana yang dengan besutan pelatih Aan dan Harry tersebut belum lama ini berhasil meraih juara di tingkat Kota Salatiga.
Ada pun Group Rebana SD Al Azhar 22 Salatiga ini terdiri dari Alina sebagai keyboard, Nayla dan Fala memainkan alat musik Orgen, Nadin dan Tyas memegang alat musik Saron, Abbia dan Chika sebagai Vocal, Elano memainkan Basa, Cleosa di Drummer, dan Icha di Terbah, serta Fikri di Basa Jedor.
"Hebat, kecil-kecil sudah pintar memainkan alat musik. Dan mereka memadukan alat musik tradisional serta modern, keren," kata Erika, salah satu orang tua siswa peserta lomba.
Suguhan musik Rebana ini sekaligus sebagai sambutan atas kehadiran Kepala Dinas Pendidikan Kota Salatiga Nunuk Dartini, Sekretaris Dinas Pendidikan Siti Zulaikha, serta pihak Yayasan dan para orang tua dan guru pendamping.
Nayla Sabil Putri Prasetyo, salah satu pemain inti Group Rebana siswi kelas VI mengungkapkan terbentuknya Grup Rebana pada awalnya untuk mengikuti satu event di tingkat Kecamatan hingga Kota Salatiga.
"Dan kami berlatih seminggu dua kali guna memperdalam serta memupuk kekompakan dalam bermusik," ungkap Nayla.
Dengan sering mengikuti satu event ke event lainnya, Naulat dan ke-10 rekan sebayanya yakin akan semakin memupuk dan menanam keberanian serta percaya diri dalam setiap performance.
Sementara, Kepala Sekolah SD Al-Azhar 22 Salatiga Muhammad Zulfa mengungkapkan, apa yang ditampilkan anak didiknya wujud menjadi generasi yang soleh solehah sekaligus menjadi pejuang bagi Agama, Negara dan Bangsa.
"Semoga dengan kegiatan ini, senantiasa menjadi tauladan bagi kita kota semua," tandasnya. 
- Fikes Unsoed Gelar Konferensi Tahunan Ilmu Kesehatan
- PTM Dihentikan Sementara karena Muncul Kasus Baru
- Expo Hasil KKN UNS, Tampilkan 1.155 Jenis Produk Unggulan
