Semarang - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah terus tuntaskan target pembentukan Koperasi Merah Putih (KDMP) di tingkat desa dan kelurahan. Sambil berjalan, progres dikerjakan hampir mencapai 50%.
- Lokasi Prima, Lahan Eks Pasar Induk Blora Ditawarkan Kepada Investor
- Sepi Jelang Iduladha, Pedagang Hewan Pasar Kalah Saing Dengan Pedagang Hewan Online
- Wali Kota Semarang Terima Kunjungan Delegasi Nanjing Untuk Kerja Sama Sebagai Sister City
Baca Juga
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi mengatakan, sekitar dua bulan lagi koperasi sudah rampung. Menurutnya, program berhasil terwujud sesingkat itu berkat kemauan dan komitmen tinggi pemerintah di desa solid bersinergi untuk bekerja sama penuh dengan pemerintah daerah.
"Kebanyakan desa segera melakukan musyawarah sehingga akhir Juni bisa rampung," kata Luthfi, saat melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Sukoharjo, Klaten, dan Boyolali, Kamis (15/05).
Dukungan serius dari pemerintah di desa, kata Luthfi, sejak awal antusias mendengar rencana pembentukan koperasi merah putih. Sehingga, pemerintah desa dan kelurahan responsif melakukan langkah menyiapkan kelengkapan sarana dan pendukung.
"Beberapa kabupaten bahkan sudah ada yang mencapai atau mendekati 100%. Di antaranya Kabupaten Brebes, Pati, dan Sragen. Kita berharap selesai segera agar kita jalankan kapan saja dalam waktu dekat," kata Luthfi.
Progres pembentukan Koperasi Desa/ Kelurahan Merah Putih (KDMP) di Jawa Tengah, saat ini mencapai 50% dari total 8.563 desa dan kelurahan. 
- Lokasi Prima, Lahan Eks Pasar Induk Blora Ditawarkan Kepada Investor
- Puluhan Ruas Jalan Rusak Di Blora Mulai Diperbaiki Juni 2025
- Dukung Swasembada Beras, Pemkab Batang Serahkan Bantuan Alat Dan Mesin Pertanian
