Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC PDIP) Kota Semarang, Hendrar Prihadi meminta kepada calon legislatif (caleg) dari DPC PDIP Kota Semarang untuk menyiapkan tim khusus media sosial (medsos) untuk bisa menarik suara dari kaum milenial dalam ajang Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 mendatang.
- Dance : KPU Lakukan Pembiaran Bisa Dipidana
- Nyai Pengasuh Ponpes dan Majelis Taklim Sukoharjo Dukung Prabowo Gibran
- Dinilai Berkompetensi Baik, Walikota Semarang Terus Dikaitkan Dengan Sejumlah Posisi Penting
Baca Juga
Hendi, sapaan akrabnya, mengatakan jika saat ini banyak sekali potensi pemilih dari kaum milenial. Sementara kaum milenial saat ini sangat akrab dengan media sosial, sehingga diharapkan media sosial bisa menjadi salah satu kekuatan untuk menarik banyak suara kaum milenial.
“Saya sudah sampaikan ke teman-teman DPC. Bahwa nanti 2024 akan banyak sekali pemilih pemula, artinya baru pertama kali memilih dalam hidupnya. Maka dengan jumlah yang besar, harus jadi perhatian. Para calon legislatif (caleg) dari kita, wajib membuat tim media sosial,” kata Hendi, Senin (9/1/2023).
Hendi mengatakan media sosial memang bisa menjadi jurus jitu untuk menyampaikan semua hal positif dari para caleg yang ada di DPC.
“Jadi semua caleg, kita wajibkan bikin medsos. Selain turun ke bawah, mereka harus aktif di medsos, karena melalui medsos-lah, anak muda bisa disentuh,” imbuhnya.
Mantan Walikota Semarang ini menyampaikan jika DPC menargetkan 24 kursi legislatif di DPRD Kota Semarang. Sementara sebelumnya dalam Pemilu tahun 2019, PDIP Kota Semarang meraih 19 kursi.
“Kalau tahun 2024, angka yang bagus ya 24 kursi. Tapi kalau bisa lebih dari 24 kursi ya alhamdulilah,” tuturnya.
Berbagai upaya juga telah dilakukan untuk bisa memenangkan Pemilu 2024. Mulai dari roadshow hingga pendidikan dan pelatihan bagaimana bisa turun ke masyarakat.
“Harapannya, PDIP bisa menang hatrick dalam Pemilu 2024. Kami optimis bisa menang mendominasi baik dalam Pemilihan presiden, pemilihan legislatif, pemilihan gubernur dan pemilihan walikota,” tandasnya. 
- Permasalahan Pilkada Jangan Sampai Terulang Di Pemilu
- Tergantung Media, Duet Anies-Puan Bisa Jadi Alternatif Pilpres 2024
- Nekat Arahkan Dukungan Pilih Kontestan Pemilu, ASN di Kudus Dilaporkan Bawaslu
