Hindari Jalur Pantura Semarang ke Demak! Macet Panjang Terendam Rob 

Hanya Satu Lajur Bisa Dilalui Kendaraan 
Genangan Rob Yang Merendam Jalur Pantura Semarang-Demak, Senin (25/11) Bertambah Tinggi Dan Menyebabkan Hanya Satu Lajur Yang Dapat Dilalui Dari Arah Semarang Ke Timur. Dicky A Wijaya/RMOLJawaTengah
Genangan Rob Yang Merendam Jalur Pantura Semarang-Demak, Senin (25/11) Bertambah Tinggi Dan Menyebabkan Hanya Satu Lajur Yang Dapat Dilalui Dari Arah Semarang Ke Timur. Dicky A Wijaya/RMOLJawaTengah

Semarang - Macet panjang akibat banjir rob di Jalur Pantura Semarang-Demak di ruas ke timur terlihat, Senin (25/11) pagi. Kemacetan sampai perbatasan Sayung dan Semarang.

Saat arus lalu lintas padat di pagi hari antrean bergerak perlahan karena genangan rob yang cukup tinggi di sepanjang depan PT Polytron, Sayung. 

Namun, arah ke barat lajur tujuan Semarang, tak ada genangan, aman dilalui. Faktanya arus lalin terpantau cukup padat di pagi hari saat masyarakat aktivitas. 

Genangan banjir rob di Jalur Pantura Semarang-Demak ini sudah terjadi sejak, Minggu (24/11). Pada, Senin (25/11), tinggi genangan bertambah, akibatnya hanya satu lajur saja di bagian kanan yang dapat dilalui kendaraan dari arah Semarang. 

Rob kurang lebih setinggi 30-40 cm bahkan lebih. Kendaraan-kendaraan besar atau kecil tak ada yang berani nekat menerjang di sisi kiri. Pengguna jalan sepertinya memilih menghindari risiko kerusakan kendaraan.

Bagi pengguna jalan yang akan ke Demak, bisa menghindari kemacetan dan genangan rob. Dengan mencari jalur alternatif lain agar tak melintasi di Pantura Semarang-Demak. 

Berdasarkan informasi Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG), rob di pesisir Demak, diperkirakan akan terjadi sampai 3-4 hari ke depan.

Melihat tren tersebut, banjir rob di Jalur Pantura Semarang-Demak selama beberapa hari ini dapat bertambah tinggi dan bisa terjadi sampai berhari-hari dalam beberapa hari ke depan.