- KAHMI Dilantik, Publik Nantikan Kemaslahatan Bagi Umat
- Sebuah Mobil HRV Terbang Naiki Taman Di Depan Tugu Muda, Diduga Pengemudi Ngantuk
- Sebuah Mobil HRV Terbang Naiki Taman Di Depan Tugu Muda, Diduga Pengemudi Ngantuk
Baca Juga
Ketua Pengurus Cabang (PC) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Blora Imatul Imro'ah menyatakan pemberdayaan teknologi sangat penting, karena anak muda harus melek teknologi, sehingga perlu dilatih dengan berbagai teknologi IT.
“Sekarang era modern, saat ini semua serba digital sehingga Fatayat harus melek teknologi sehingga nanti harus beralih dari yang tradisional ke teknologi yang lebih baik lagi,” ucap Imatul Imroah, Senin (05/05).
Mantan jurnalis Blora yang kini sebagai ASN di Kemenag Blora itu menjelaskan pemahaman akan kemajuan teknologi merupakan tantangan yang harus dijawab saat ini, terutama (bagi perempuan) dalam pengasuhan anak sebagai generasi bangsa yang akan datang.
Ia memastikan, Fatayat NU di masa pengurusannya memiliki prioritas menjadikan kaum perempuan Indonesia unggul dalam pemanfaatan kemajuan teknologi dan mampu menjadikannya sebagai sarana dakwah ahlusunnah wal jamaah.
"Itu dilakukan sebagai salah satu upaya menjadikan Fatayat NU sebagai sumber kemajuan bagi perempuan dan anak di tengah persaingan global saat ini," katanya.
Ia berharap Fatayat bisa menyukseskan program pemerintah dalam menangani berbagai persoalan di wilayah Kabupaten Blora.
“Tentunya baik di bidang moral, menggeliatkan dakwah dan ikatan hafidz Fatayat, manangani stunting dan gizi buruk, mendampingi ibu muda hamil, meningkatkan produk UMKM dan pemerintah, dan Fatayat bisa saling bersinergi dengan OPD maupun berbagai program yang lainnya menuju terwujudnya program pemerintah baik the future leader, ngopeni kadang kekurangan. Blora sehat walafiat, bina olahraga dan sebagainya,” terangnya.
Imatul Imro’ah, terpilih menjadi ketua baru PC Fatayat NU Blora periode 2025-2030 dalam konferensi Cabang Fatayat NU Blora yang diikuti oleh 163 peserta dari pimpinan Anak Cabang dan Pimpinan Ranting Fatayat NU secabang Blora bertempat di pendopo rumah dinas Bupati Blora, Sabtu (01/05).
Sementara itu Bupati Blora Arief Rohman menyatakan kontribusi Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Blora terus dinanti dan diharapkan terus terjaga karena sejauh ini sudah memberikan perhatian lebih pada pemberdayaan perempuan di Blora.
Bupati Blora Arief Rohman juga menyampaikan apresiasi kepada kinerja PC Fatayat NU Blora yang sudah berkontribusi dalam memperdayakan perempuan. Ditegaskannya, Fatayat harus bisa memberikan solusi tentang berbagai persoalan di masyarakat sehingga bisa berkontribusi yang nyata dalam membangun Blora.
Pimpinan wilayah, Atatin Malichah juga menekankan upaya meningkatkan kualitas organisasi dan keadilan perspektif gender bagi kader Fatayat di Blora.
Ketua PCNU Blora yang diwakili Imron mengharapkan Fatayat bisa lebih maju dan terus bersinergi dengan NU dan banom lainnya dengan tujuan untuk kebaikan umat.
Pimpinan Wilayah Fatayat dalam kesempatan tersebut telah mendemisionerkan pengurus Fatayat Periode 2019-2024 yang diketuai oleh Ulva Fatiya Rosyida yang telah berakhir masa jabatannya.
Selain Bupati, dalam kesempatan tersebut hadir ketua DPRD Blora Mustopa, PCNU, Pimpinan Wilayah Fatayat, Banom NU, muslimat dan banom-banom NU lainnya.
- BUMN, KPK, Dan Keadilan Yang Ditinggalkan: Antara Janji Di Antartika Dan Celah Di Senayan
- Masjid Berusia 157 Tahun Yang Dibangun Hanya Dalam 4 Jam, Rahasia Dibalik Pertarungan Melawan Ular Penjaga
- Gercep, Desa Sidorejo Telah Membentuk Koperasi Merah Putih