Dinamika global menuntut seluruh eksponen bangsa untuk membuka diri. Kesiapan menghapai kompetisi menjadi keniscayaan agar mampu mengarungi zaman. Spirit itu tidak bisa tidak harus dimiliki ISNU. Karena itu momentum Konferwil II ISNU Jateng diharapkan melahirlan kepengurusan yang makin tangguh dan tanggap menghadapi tuntuyan zaman.
- Ratusan Bacaleg Batang Berburu Surat Keterangan Sehat di RSUD Kalisari
- Puan Maharani Dijadwalkan Beri Pidato Ilmiah dalam Kongres Perempuan Nasional 2023
- Peci Ireng Purworejo Deklarasikan Dukungan Kepada Luthfi-Yasin
Baca Juga
Demikian benang merah yang disampaikan Ketua ISNU Jateng, Prof H Budi Setiyono, Ph D, kepada RMOL Jateng di arena Konferwil yang berlangsung siang ini hingga esok.
Kegiatan yang digelar di Wujil Resort Ungaran dihadiri pengurus ISNU dari seluruh Jawa Tengah. Agenda utama Konferwil selain menjadi momentum suksesi sekaligus digunakan untuk konsolidasi dan koordinasi organisasi.
ISNU menyadari realitas yang berkembang peningakatan SDM merupakan agenda prioritas.
"Kita harus kuatkan SDM ISNU, karena hanya dengan kompetensi dan profesionalisme itulah harkat dan martabat serta keberadaan ISNU akan diperhitungkan,"ujarnya.
Wakil Rektor III Universitas Diponegoro ini lebih lanjut menambahkan, ini menjadi pesan khusus, yakni memasuki tahun politik. ISNU perlu percaya diri dan menjadi suluh bagi ikhtiar mewujudkan civil society.
"Upaya dan ikhtiar meningkatkan partisipasi politik perlu didorong. Artinya kita perlu terlibat aktif bukan menjadi penonton saja,"pesannya.
Berkaitan dengan hajad demokrasi yang kini memasuki tahapan tahapan lanjut, Prof Budi mendorong ISNU terus mencermati. Harapannya proses demokrasi dapat berjalan lebih optimal.
"Tidak itu saja, penting saya sampaikan di sini (Konferwil-red) di Pilpres nanti juga Pilgub Jateng NU perlu ikut ambil bagian. Kita perlu dukung kader kader NU untuk menjadi pempimpin bangsa," tambahnya.
Konferwil ISNU II Jateng dibuka Ketum ISNU Pusat, KH DR Ali Masykur Musa, Msi. Sejumlah tokoh MU Jateng tampak hadir, seperti Mantan Ketua PWNU Jateng, DR M Adnan, M Soleh Ketua Komisi A DPRD Jateng, yang juga Bendahara Umum Golkar Jateng, Fuad Hidayat Wakil Ketua PKB Jateng, dan Teguh Sapto Utomo, tokoh masyarakat Demak. Pemimpin Umum/Pemred/Penanggungjawab RMOL Jateng, Jayanto Arus Adi tampil sebagai pembicara dalam seminar yang digelar di sela sela acara Konferwil tersebut.
- KPPG Demak Matangkan Strategi Pemenangan Pilkada
- KPUD Wonogiri: Tidak Ada Caleg Bermasalah
- Latihan Kesiapsiagaan Di Kantor Gubernur Jateng: Kodam IV/Diponegoro Gelar Simulasi Konflik