Jalin Kerja Sama, UKSW Jadi Motivasi Penjaminan Mutu UPGRIS

Menguatkan jejaringnya, Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) resmi menjalin kerja sama dengan Universitas PGRI Semarang (UPGRIS), Selasa (14/2).

Baca Juga

Penandatanganan kerja sama tentang kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi ini dilakukan Rektor UKSW Prof. Dr. Intiyas Utami, S.E., M.Si., Ak., dan Rektor UPGRIS Dr. Sri Suciati, M.Hum., di kantor Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UKSW.

Ikut mendampingi dari UKSW Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi dan Kewirausahaan Prof. Dr. Ir. Eko Sediyono, M.Kom., dan Kepala Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Dr. Adita Sutresno, S.Si., M.Sc.

Rektor UKSW Prof. Dr. Intiyas Utami, S.E., M.Si., Ak., mengaku penandatanganan kerja sama ini menjadi langkah konkret bagi kedua kampus untuk bergandeng tangan, mencapai pertumbuhan dan berkembang bersama.

"Pentingnya maju bersama dan berkolaborasi, terlebih di era kompetisi seperti saat ini," ujar Intiyas.

Sementara, Rektor UPGRIS Dr. Sri Suciati, M.Hum., menyampaikan terima kasihnya atas kesediaan UKSW bekerjasama.

Dikatakannya, setelah kunjungan Rektor Intiyas ke kampus UPGRIS beberapa waktu lalu, kampus yang dipimpinnya termotivasi untuk berlari dan maju seperti UKSW.

"Kerena itulah, pihaknya memboyong pimpinan universitas dan juga Kepala LPM serta sejumlah staf untuk menandatangani kerja sama sekaligus juga untuk melakukan diskusi dengan LPM UKSW," ujar Sri Suciati.

Rektor UPGRIS juga menyampaikan ungkapan terimakasih atas keterbukaan UKSW berbagi pengetahuan untuk peningkatan kinerja penjaminan mutu.

Menurutnya, saling kerja sama bisa membawa peningkatan kualitas dan sumber daya manusia Indonesia. Ia pun berharap dapat mengadopsi sistem di UKSW dan siap untuk mengadakan pelatihan atau hal lain yang diperlukan.

Tidak hanya berhenti pada penandatanganan saja, kedua belah pihak sepakat mengimplementasikan kerja sama secara luas dengan melibatkan fakultas dan program studi untuk kemajuan kedua universitas.

Dikatakan Rektor Intiyas, kerja sama bisa dilakukan dalam hal yang spesifik seperti menulis bersama agar bisa masuk ke jurnal terakreditasi.

Rektor UPGRIS berharap kerja sama ini, tidak berhenti pada penandatanganan saja tetapi betul-betul diimplementasikan untuk kemajuan kedua universitas.

Implementasi tersebut segera diwujudkan dalam diskusi dengan LPM UKSW, membahas follow up yang bisa dilakukan dalam waktu dekat oleh kedua belah pihak.

Diskusi dibuka dengan perkenalan struktur baru LPM yang disampaikan langsung oleh Kepala LPM yang dilanjutkan dengan paparan siklus penjaminan mutu yang dilakukan UKSW.