Jemaah Haji Diberangkatkan, Bupati Batang Imbau Jaga Kesehatan

Jemaah Haji Kabupaten Batang Resmi Diberangkatkan Oleh Bupati Batang M Faiz Kurniawan Pada Selasa (06/05) Malam. Diskominfo Batang
Jemaah Haji Kabupaten Batang Resmi Diberangkatkan Oleh Bupati Batang M Faiz Kurniawan Pada Selasa (06/05) Malam. Diskominfo Batang

Batang - Jemaah haji Kabupaten Batang resmi diberangkatkan oleh Bupati Batang M Faiz Kurniawan. Sebanyak 727 jemaah haji reguler dan cadangan telah siap diberangkatkan menuju Embarkasi Donohudan Boyolali.

Bupati Batang mengimbau, agar para jemaah haji yang akan berangkat ke Tanah Suci, tetap menjaga kesehatan dan tidak memaksakan diri utamanya bagi lansia dan berkebutuhan khusus.

“Semua sudah diatur oleh petugas, termasuk saat melontar jumroh dan sebagainya, sehingga tertib saat menjalankan ibadah wajib dan sunahnya,” katanya saat ditemui di Pendapa Kabupaten Batang, Selasa (06/05) malam.

Pelaksana Harian Kepala Kantor Kemenag Batang Sodikin mengatakan, seluruh jemaah haji yang diberangkatkan menuju Embarkasi Donohudan yang terbagi dalam kloter 24, 25, 26.

“Untuk kloter 43 yang semula akan diberangkatkan terpisah, karena masih ada 50 kursi kosong, maka ddiberangkatkan bersama kloter 24,” jelasnya.

Sodikin memastikan, seluruh jemaah haji yang diberangkatkan menuju Embarkasi Donohudan telah menyelesaikan pembiayaan hingga pengurusan visa. Sehingga proses selanjutnya jemaah akan dilakukan pengecekan dokumen maupun kesehatan oleh pihak terkait.

“Ketika sampai di Donohudan jemaah akan menerima uang untuk biaya hidup selama di Tanah Suci. Besarannya Rp3 juta atau 750 Real,” terangnya.

Berdasarkan informasi dari pihak Dinkes, ada 28 jemaah yang menggunakan kursi roda, maka petugas akan bekerja ekstra untuk membantu selama di Donohudan.

“Petugas sudah siap membantu selama proses persiapan menjelang penerbangan menuju Tanah Suci, terutama jemaah kategori berkebutuhan khusus dan lansia,” ungkapnya.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Kesehatan Ida Susilaksmi menerangkan, menjelang pemberangkatan jemaah haji tetap akan dilakukan pengecekan kesehatan mata. Hal untuk memastikan jemaah tidak ada yang mengalami peradangan mata.

“Jangan sampai ada yang terindikasi peradangan mata karena dikhawatirkan bisa menular ke jemaah lain,” ujar dia.

Langkah selanjutnya, jemaah yang telah tiba di Embarkasi Donohudan kembali melakukan pemeriksaan kesehatan keseluruhan sebelum diterbangkan ke Tanah Suci.