Kagama Solo Raya Gelar Doa Dan Syukuran 7 Tumpeng Di Pasar Gede Solo

Keluarga Alumni Universitas Gajah Mada (Kagama) Solo Raya gelar acara tumpengan di Pasar Gede Solo, Kamis (17/10).  Ada sekitar tujuh tumpeng yang dipersiapkan di depan pintu masuk pasar.


Acara tersebut  dikemas dalam bentuk Umbul Donga dan pemotongan 7 tumpeng untuk menyambut Presiden dan Wapres Indonesia 2019 - 2024  Jokowi-Ma'ruf Amin yang akan segera dilantik.

Bahkan dua orang yang menggunakan topeng berwajah Jokowi terlihat 'hadir' dikerumunan masyarakat di seputaran pasar Gede Solo untuk memeriahkan acara.

Anggota Kagama Solo Raya Titik Marminah mengatakan, dirinya bersama anggota yang lain  menggelar kegiatan ini untuk memanjatkan doa sekaligus syukuran di Pasar Gede.

Keluarga alumni Gadjah Mada Solo Raya,  memanjatkan doa dan  berbagi tumpeng dengan masyarakat khususnya di wilayah  pasar Gede yang datang  untuk sama-sama mendoakan agar presiden dan wakil presiden yang akan kembali menjabat selalu mendapatkan rahmat selalu mendapatkan kebijaksanaan untuk memimpin negara dan bangsa yang sangat besar.

"Kami juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia khususnya Surakarta untuk sama-sama berdoa agar kita bisa mencapai masyarakat adil makmur sejahtera dan kita bisa mensejahterakan bangsa negara dan dunia," paparnya kepada awak media, Kamis (17/10).

Panitia menyediakan tumpeng sebanyak 7 buah, sebagai lambang bahwa Jokowi merupakan presiden ke 7. Dan 7 dalam bahasa Jawa adalah 'pitu'. Yang artinya pitulungan. Agar selalu mendapat pertolongan dari yang Maha Kuasa.

"Sesuai adat Jawa, tumpeng selalu menunjuk ke atas (kerucut) yang menunjukkan bahwa doa kita panjatkan kepada Allah Yang Maha Kuasa agar selalu meridhoinya," imbuhnya.